Mentan Amran : Alokasi Pupuk Subsidi Tambahan Dalam Proses Anggaran 2024

oleh -32 views
download (8)
Foto : Dok. Kementan

Panennews.com – Keseriusan pemerintah mendengar aspirasi petani untuk menuntaskan masalah pupuk dipastikan oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman.

Presiden Joko Widodo telah memerintahkan penambahan alokasi pupuk subsidi melalui mekanisme Anggaran Belanja Tambahan (ABT) tahun 2024.

“Arahan Bapak Presiden Joko Widodo, agar pupuk bersubsidi dapat dipenuhi sesuai kebutuhan petani, kami pastikan. Kami sedang memproses surat ke Menteri keuangan setelah mendapatkan arahan Bapak Presiden. Anggaran pupuk subsidi pasti ditambah,” tegas Mentan Amran, Minggu (31/12/2023).

Amran menjelaskan penambahan pupuk subsidi ini untuk memastikan tidak terjadi hambatan dalam produksi pangan nasional, khususnya beras. Dirinya ingin agar target produksi beras tahun 2024 tercapai.

Baca Juga :   Petani Kediri Panen Buah Mangga Podang, Bupati Kediri : Jangan Di Booster

“Tantangan Elnino (kemarau panjang) tahun ini memang cukup berat. Produksi harus kita genjot lagi agar petani di lumbung-lumbung pertanian kita bergairah dengan adanya pupuk yang cukup,” jelasnya.

“Semua regulasi yang menghambat petani mendapatkan pupuk subsidi kami cabut termasuk Permentan no.10 tahun 2020 yang membatasi petani mendapatkan pupuk subsidi,” pinta Amran.

“Masa Tanam 1 ini kami pastikan stok pupuk subsidi cukup dan alokasinya sudah ada. Kami menjamin alokasinya cukup,” kata Ali Jamil,

Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan, Ali Jamil mengatakan pada masa tanam I 2023-2024 ini, stok pupuk subsidi dipastikan cukup dan alokasinya sudah ada.

Baca Juga :   Kenali Cara Budidaya Kacang Tanah Secara Organik

Lebih lanjut, penambahan alokasi dan kebutuhan pupuk bersubsidi untuk 2024 masih dalam proses perhitungan kebutuhannya dan sementara diajukan kepada Kemenkeu.

“Pihak Kementan sedang memproses surat tersebut tertanggal 29 Desember 2023, sebagai tindaklanjut arahan Presiden terkait penambahan alokasi pupuk bersubsidi,” ungkapnya.

“Kami akan terus kawal ini agar petani yang butuh pupuk tidak berteriak lagi kekurangan pupuk. Sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian Amran Sulaiman, beliau meminta kami kontrol terus agar tidak ada masalah di lapangan karena produksinya cukup,” sambung Ali Jamil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.