Hama Misterius Serang Tanaman Pisang di Kabupaten Sikka, NTT

oleh -13 views
Tangkapan layar video sebuah pisang dan buahnya yang terserang hama
Tangkapan layar video buah pisang yang terserang hama (ist)

Panennews.com – Hama menyerang tanaman pisang di Desa Bloro, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, NTT. Merebaknya kasus hama ini setelah Gondo seorang petani pisang dari Desa Bloro, menjelaskan melalui video.

Gejala penyakit pada tanaman pisang, yakni terdapat bercak berwarna coklat pada bagian tangkai tandan pisang. Selain itu pada buah pisang juga terdapat garis lurus berwarna coklat dan mengeluarkan air yang warna coklat juga.

“Kelihatannya pisang ini bagus, tapi ini sudah terserang penyakit,” kata Gondo, Jumat (23/12/2023).

Gondo menyebutkan video tentang kondisi tanaman pisang terserang virus itu juga telah dikirim Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka, Yohanes Emil Satriawan Sadipun.

Menurut Gondo Nampak dari luar kondisi pisang tersebut bagus. Namun pada saat dipotong salah satu tangkai penyambang buah pisang, maka akan ditemukan titik berwarna coklat pada bagian tengah.

“Namun pada saat dibelah akan ditemukan daging buah pisang berwarna kuning kecoklatan dan bernanah ,” jelas Gondo.

Lebih lanjut Gondo mengemukakan penyakit ini mulai menyerang dari arah barat Sikka dan sekarang mulai masuk di wilayah tengah Kabupaten Sikka.

Baca Juga :   Mengenal Pepaya Merah Delima Dengan Warna Yang Menggoda

“Karena itu saya minta kepada Dinas Pertanian untuk membuat penelitian agar mendapat solusi yang baik. Kalau tidak berarti petani pisang akan mengalami kerugian,” ujar Gondo.

Hama Tanaman Pisang dari Manggarai Timur

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka, Jemi Sadipun membenarkan adanya hama penyakit yang mulai menyerang tanaman pisang di Kabupaten Sikka.

“Saya baru mengetahui adanya serangan hama penyakit pada tanaman pisang setelah mendapat kiriman video dari Gondo, petani pisang asal Desa Bloro, Kecamatan Nita ,” kata Jemi.

Setelah mendapat informasi tersebut jelas Jemi langsung berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait seperti Kabid TPH Dinas Pertanian Kabupaten Sikka, Pengamat Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) dan berkomunikasi dengan Kepala UPT Proteksi Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT.

Lebih lanjut pihaknya melakukan kordinasi dengan staf dan instansi terkait. Dari hasil koordinasi tersebut yakni Provinsi diketahui jika hama itu masuk ke Kabupaten Sikka dari Kabupaten Manggarai Timur.

Baca Juga :   Bisa Gagal Panen, Ketahui Deretan Hama Ikan Bandeng Yang Meresahkan

“Sumbernya diduga dari alat alat yang digunakan untuk memotong atau menebang pisang ini tidak steril,” jelas Jemi.

Lanjut dia, telah menurunkan petugas untuk melakukan pemantauan di lapangan. Dari hasil pemantauan tersebut, pisang yang sudah terserang hama penyakit sangat kecil kemungkinan untuk diobati.

“Yang bisa kami lakukan yakni upaya preventif atau pencegahan yakni dengan cara fungisida dan sekarang ini teman-teman sementara bekerja, dan mudah-mudahan dengan upaya ini kita bisa mengatasi.” ujarnya.

Sementara, lanjut Jemi, tanaman yang sudah terserang harus dilakukan eradikasi atau dibakar sehingga tidak menyebar, selain itu juga harus menjaga bio security.

Jemi  juga menghimbau baik kepada para petani maupun para pedagang yang kerap melakukan pembelian pisang di Kabupaten Sikka untuk tetap menjaga sterilisasi alat pemotong pisang berupa parang atau pisau sehingga bisa mencegah terjadinya penyebaran virus.

“Karena itu kepada para petani saya menghimbau agar ketika menemukan hal seperti ini tolong dilaporkan ke Dinas Pertanian atau BPP di kecamatan masing-masing,” himbau Jemi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.