Panennews.com – Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan) Pangkalpinang, Herwintarti hadir sebagai narasumber dalam agenda pertemuan yang bertajuk “Peningkatan Akses Pasar Internasional dan Business Matching Pelaku Usaha Komoditas Lada” pada Senin (04/09/2023).
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Soll Marina tersebut diinisiasi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan menghadirkan berbagai narasumber termasuk Direktur Ekspor Produk Pertanian dan Kehutanan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Atase Perdagangan Brussels, Belgia, Karantina Pertanian dan Pelaku usaha Lada.
Dalam pertemuan tersebut Herwintarti menjelaskan bahwa kondisi ekspor lada saat ini untuk Bangka Belitung selama empat tahun terakhir mengalami fluktuasi.
Hal ini mempertegas bahwa perlu adanya kolaborasi semua pihak dan komitmen membentuk hilirisasi mulai dari sektor hulu sampai hilir untuk sukseskan ekspor lada dengan kuantitas, kualitas dan kontinuitas yang baik.
“Kami berharap dari pertemuan ini diperoleh solusi dari semua steakholder dalam peningkatan kualitas, kuantitas dan kontinuitas untuk eksis dalam pasar lada, agar Lada Bangka Belitung memperoleh masa kejayaannya kembali”. Lanjutnya.
Sebagai penutup, Herwintarti menambahkan bahwa saat ini diperlukan sistem pemetaan terhadap eksisting lokasi kebun lada, untuk memastikan sebaran potensi ekspor lada di Bangka Belitung.
“Dengan sistem pemetaan pada kebun lada, ini diharapkan ekspor lada di Bangka Belitung kembali meningkat. Oleh sebab itu, tentunya kita akan dorong lada menuju akses pasar internasional” tutupnya.
