Panennews.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Universitas Hasanuddin sepakat kembangkan kerja sama.
Adapun kerja sama itu dibidang penguatan sumber daya manusia dan pengelolaan sumber daya pesisir dan laut di Wilayah Kerja BPSPL Makassar.
Kerja sama tersebut meliputi pendidikan, pemberdayaan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengabdian kepada masyarakat terkait pengelolaan sumber daya pesisir dan laut, pemanfaatan bersama sarana dan prasarana serta seminar dan publikasi ilmiah.
Kepala BPSPL Makassar Permana Yudiarso saat penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar dengan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin di Kampus Universitas Hasanuddin, Kabupaten Gowa menyampaikan bahwa sebelumnya telah dilakukan kolaborasi antara kedua pihak.
Lebih lanjut, adapun itu melalui beberapa kegiatan seperti dukungan penyediaan SDM dan/atau kepakaran untuk kegiatan bimbingan teknis/kuliah tamu (praktisi mengajar), kegiatan kerja praktik mahasiswa dan kegiatan lainnya yang tercakup dalam bidang pengelolaan kelautan dan ruang laut.
”Kerja sama yang akan dilaksanakan oleh KKP dan Universitas Hasanuddin dapat memperkuat pelaksanaan program pengelolaan kelautan dan ruang laut yang mendukung kebijakan ekonomi biru KKP” ungkap Permana.
Selain itu, Permana juga menyampaikan bahwa dalam kerja sama ini akan dilaksanakan pula kajian ilmiah melalui dukungan akademisi sebagai salah satu solusi dalam pemecahan masalah-masalah dalam pelaksanaan program kebijakan ekonomi biru KKP.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Muhammad Isran Ramli yang turut hadir untuk menandatangani kerja sama ini mengatakan bahwa saat ini perguruan tinggi, baik dosen maupun mahasiswa, dituntut untuk mampu berkinerja baik di luar kampus serta mampu bekerja sama dengan mitra industri maupun mitra pemerintah di masing-masing bidang.
”Kerja sama ini dapat menjadi gerbang pembuka kegiatan jejaring lainnya seperti penelitian dan pengabdian masyarakat yang melibatkan dosen maupun mahasiswa sehingga dapat mendorong atau memotivasi mahasiswa dan dosen untuk beraktivitas lebih baik dan berkualitas,” tutup Isran.
Sebagai informasi, penandatanganan dilakukan oleh kedua belah pihak dan dilanjutkan dengan diskusi terkait beberapa peluang kegiatan yang rencananya akan dikolaborasikan sesuai dengan program kerja yang telah disepakati dalam naskah perjanjian kerja sama.