Panennews.com – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta jajarannya agar sigap antisipasi dampak El Nino terhadap lahan di sektor pertanian termasuk perkebunan.
Selain melakukan akselerasi percepatan tanam di sejumlah daerah, Mentan Amran menilai penting memberikan dukungan kepada petani maupun pekebun berupa alat mesin pertanian untuk melakukan olah tanah dan tidak membakar lahan. Kita dorong gunakan teknologi modern, serta alat pendukung lainnya.
Merespon permintaan Pemprov Kalimantan Selatan untuk atasi kebakaran hutan dan lahan, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan salurkan kembali 50 unit pompa pemadam kebakaran lahan untuk Brigade Karlabun dan Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) di Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (07/12/2023).
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkebunan (Dirjenbun) Andi Nur Alam Syah mengatakan, pihaknya terus berupaya mencari solusi demi mengurangi sekaligus mengendalikan kebakaran di lahan perkebunan.
“Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah, dengan memfasilitasi sarana prasarana berupa pompa pemadam kebakaran,” ujar Andi Nur.
Beberapa waktu lalu, Ditjen Perkebunan berkolaborasi dengan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, pemerintah provinsi Kalsel, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Nasional dan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) melakukan giat pemadaman kebakaran lahan gambut di Kalimantan Selatan.
Dalam kegiatan tersebut Ditjen Perkebunan memberikan bantuan 10 unit pompa air untuk mempercepat pemadaman kebakaran lahan.
“Beberapa waktu lalu kami sudah memberikan bantuan 48 unit pompa pemadam kebakaran, kali ini atas permintaan Gubernur Kalimantan Selatan melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, kami mengirimkan bantuan kembali, sehingga total bantuan pompa pemadam kebakaran sejumlah 98 unit pompa pemadam kebakaran dan handy talkie 48 unit,” kata Andi Nur.
Pada kesempatan yang berbeda, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, Suparmi mengungkapkan, bantuan ini nantinya akan diberikan kepada 5 brigade Karlabun dan 11 KTPA di Kalimantan Selatan.
“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan, atas bantuan yang telah diberikan, bantuan ini sangat membantu Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam mengendalikan kebakaran lahan di Kalsel,” ujar Suparmi.
Lebih lanjut Suparmi berharap, mudah mudahan kedepannya dengan adanya bantuan ini kebakaran lahan di Kalimantan Selatan dapat teratasi secara lebih efektif dan efisien.
