Panennews.com – Ikan bawal merupakan salah satu jenis ikan konsumsi yang memiliki nilai jual lumayan tinggi harganya. Oleh sebab itu, saat ini ikan tersebut cukup banyak yang membudidayakannya.
Saat dibudidayakan, biasanya banyak mengeluh karena ikan tersebut mati secara mendadak atau pun tiba-tiba. Hal ini ada beberapa faktor penyebabnya, penyebabnya ini sangat jarang orang mengetahuinya. Adapun penyebab ikan bawal sering mati diantaranya.
Bibit Kurang Bagus
Pemilihan bibit yang kurang bagus dapat berdampak buruk pada budidaya ikan tersebut. Pasalnya, bibit yang kurang bagus cenderung pasif untuk berkembang. Selain itu, bibit yang kurang bagus juga cenderung gampang terkena penyakit sehingga nantinya bibit bawal akan mati secara mendadak. Hal ini merupakan salah satu penyebab ikan bawal mati secara mendadak dalam budidayanya.
Terserang Hama
Penyebab lain yaitu ikan bawal terserang berbagai variasi hama. Hal ini tentunya akan menganggu produktivitas tumbuh kembang bawal budidaya, terlebih lagi bisa menyebabkan kematian mendadak pada ikan bawal tersebut. Selain itu, ikan bawal yang terserang hama juga dapat berdampak kurang baik bagi lingkungan budidaya bawal.
Perawatan Buruk
Perawatan yang buruk menjadi hal krusial tingginya resiko ikan bawal budidaya mati secara tiba-tiba. Pasalnya, proses perawatan buruk ini dapat berdampak pada lingkungan budidaya tidak tumbuh secara maksimal. Oleh sebab itu, ini menjadi salah satu penyebab ikan bawal budidaya mati.
