Nurseri Modern Di Cianjur, Tanam Komoditas Kelapa Hingga Kopi

oleh -15 views
WhatsApp-Image-2023-07-20-at-12.32.30
Foto : Dok. Kementan

Panennews.com – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo meresmikan Nurseri Modern Tanaman Perkebunan di Gekbrong Kabupaten Cianjur Jawa Barat, demi mendukung pengembangan kawasan perkebunan nasional.

“Ini merupakan tindaklanjut arahan Presiden RI pada September 2020 lalu untuk membangun pusat pembenihan khususnya komoditas kelapa, jambu mete dan kopi. Saya bangga dengan hadirnya Nurseri Modern ini, karena dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang modern, salah satunya mengaplikasikan teknologi internet of things (IoT), yang mengendalikan secara otomatis penyiraman dan mengontrol suhu udara di sekitar nurseri yang harapannya efisiensi dan efektifitas dalam pengelolaan sumberdaya yang tersedia,” ujar Mentan SYL. Kamis (20/07/2023).

Lebih lanjut, Mentan SYL mengapresiasi Direktur Jenderal Perkebunan beserta seluruh jajaran Direktorat Jenderal Perkebunan, pemerintah daerah Cianjur Jawa Barat, dan stakeholder terkait, yang telah menjaga komitmen dan berkolaborasi hingga sukses berhasil membangun pusat pembenihan tanaman perkebunan.

Baca Juga :   Pasca Lebaran, Harga TBS Sawit Naik Disetiap Kelompok Umurnya

“Nurseri modern ini akan mendorong pertumbuhan wilayah agribisnis. Benih itu penentu keberhasilan pengembangan budidaya tanaman perkebunan. Dari beberapa hasil penelitian, penggunaan benih unggul akan mempengaruhi 60% produksi dan produktivitas tanaman. Apabila salah memilih dan menggunakan benih, akan berakibat jangka panjang dan menyia-nyiakan sumber daya alam, waktu, tenaga, dan biaya,” ujarnya.

Lebih jauh, Mentan SYL berharap Dengan adanya nurseri modern ini diharapkan akan semakin memperkuat dalam memberikan kontribusi bagi Indonesia khususnya mewujudkan kemandirian benih nasional.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mengatakan Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan terus berupaya mengembangkan komoditas kopi di wilayah sentra-sentra pengembangan kopi di nurseri perkebunan modern ini.

Baca Juga :   Terimbas Pandemi, Neraca Dagang Kopi Olahan Masih Surplus USD 211 Juta

“Dengan hadirnya Nurseri modern tanaman perkebunan ini diharapkan menjadi sentra perbenihan kopi untuk Jawa, Sumatera dan sekitarnya agar distribusi benih menjadi lebih efektif dan efisien serta kualitas benih tetap terjaga. Kami mengharapkan kolaborasi yang baik dari semua pihak dalam mendorong peningkatan produksi dan produktivitas demi mewujudkan pertanian termasuk perkebunan yang maju, mandiri dan modern,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.