Aplikasi Babebun, Dorong Capaian Target Program PSR Sawit

oleh -18 views
download (52)
Foto : Dok. Kementan

Panennews.com – Berbagai terobosan terus dilakukan Kementerian Pertanian, dalam hal ini Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkebunan mempercepat capaian target program peremajaan Sawit Rakyat (PSR).

Menindaklanjuti ini Direktorat Perbenihan melakukan Pertemuan Koordinasi Pemantapan Penyediaan dan Pengawasan Peredaran Benih Kelapa Sawit di Palembang Rabu (28/06/2023).

Direktur Perbenihan Perkebunan, Ditjen Perkebunan, Gunawan menyampaikan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman perkebunan salah satu cara dilakukan dengan menggunakan benih unggul bermutu bersertifikat dan berlabel.

“Penggunaan benih unggul bermutu bersertifikat dan berlabel sangat penting, karena sangat berpengaruh dalam peningkatan produksi tanaman perkebunan,” ujar Gunawan. Menjawab kebutuhan ini Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkebunan meluncurkan aplikasi Bank Benih Perkebunan (BabeBUN).

Baca Juga :   Lelang Produk Hortikultura Untuk Korban Gempa Cianjur, Hasilkan Hingga Rp. 229 Juta

Lebih lanjut, peluncuran aplikasi ini memudahkan pekebun mengakses benih kelapa sawit langsung kepada 19 sumber benih kecambah yang menghasilkan 70 varietas benih unggul. Selain itu, terdapat 216 produsen benih pembesaran yang tersebar di seluruh Indonesia. Sehingga tidak ada alasan pekebun peserta PSR kesulitan mendapatkan benih sawit berkualitas

“Dengan adanya applikasi BabeBUN akan mendorong capaian target program PSR, karena dengan BabeBUN ini bisa menjadi penghubung koperasi tani dengan produsen benih,” tegas Gunawan.

Sementara itu, Gunawan menegaskan dengan adanya aplikasi BabeBUN koperasi bisa melihat atau mencari sumber benih yang terdekat. Ini penting mengingat kelapa sawit sebagai sumber devisa negara sehingga program PSR ini menjadi penting untuk memperbaiki produktivitas nasional.

Baca Juga :   Gelaran IPOC 2023, Tingkatkan Industri Kelapa Sawit Berkelanjutan

” Dengan aplikasi tersebut dinilai mampu untuk mendorong PSR sawit. Artinya dengan memperbaiki produktivitas nasional sama saja dengan memperbaiki produktivitas milik pekebun dan dengan aplikasi ini dinilai mampu meningkatkan produktivitas lahan pekebun sama saja dengan meningkatkan ekonomi pekebun ” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.