3 Varian Kopi Indonesia Unjuk Gigi Di Amsterdam Coffee 2023

oleh -101 views
biji kopi
Ilustrasi Biji Kopi - Foto : Pixabay

Panennews.com – Kopi Indonesia memiliki daya tarik yang luar biasa, akses pasarnya semakin terbuka lebar.

Adapun kopi Indonesia kembali harumkan bangsa di acara pameran kopi terbesar di Belanda, yang kali ini dilaksanakan di Westergas, Amsterdam mulai dari tanggal 30 Maret hingga 1 April 2023 lalu.

“Kegiatan ini peluang besar bagi Indonesia untuk memperkenalkan kopi Indonesia ke kancah internasional, karena ini merupakan festival tahunan yang mempertemukan para produsen kopi di dunia dengan pasar kopi eropa. Pada kesempatan ini, KBRI Indonesia di Belanda menempatkan 4 pelaku usaha utama pada Pavilion Indonesia untuk ikut berpartisipasi pada pameran ini yaitu Desa Sejahtera Astra, Dua Coffee, Catur Coffee, dan Kopi Tuku,” ujar Bernard Langoday, salah satu Socioprenur Coffee Indonesia, Rabu (06/04/2023).

Selain itu, Bernard juga menjelaskan, Desa Sejahtera Astra yang diundang oleh KBRI di Belanda bekerjasama dengan IPB University membawa 3 produk kopi hasil kurasi binaan Kementerian Pertanian khususnya Direktorat Jenderal Perkebunan seperti Organik Java Preanger, Luwak Arabika Gayo, dan Robusta Pinrang.

Baca Juga :   Komisi IV Terus Dorong Bapanas Dan Bulog Serap Produksi Petani Dalam Negeri

Menurut Bernard, dengan jumlah pengunjung yang tercatat lebih dari 5.000 orang selama 3 hari ini, tentu saja menjadi potensi kerjasama ekspor kopi Indonesia.

“Pameran kopi ini diharapkan menjadi peluang yang baik bagi pengusaha dan eksportir kopi Indonesia untuk mempromosikan kopi Nusantara secara luas bagi para penikmat kopi eropa khususnya 3 varian kopi yang memang sengaja kami kirimkan sampelnya karena ada permintaan khusus dari beberapa buyer di Belanda,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bernard mengatakan, selain memperkenalkan kopi nasional, pada pameran ini juga dilakukan pertemuan dengan beberapa teman-teman roastery yang berpusat di Rotterdam dan Den Hague, mulai dari tanggal 4 hingga 5 April 2023, yang fokus pada pemasaran kopi jenis organik dan luwak.

Baca Juga :   Astra Agro : Sawit Jenis Komoditas Pangan Yang Tidak Impor

“Terlihat pada pameran tersebut, Kopi luwak gayo binaan Ditjen. Perkebunan, Kementerian Pertanian meraih interested dan insights yang sangat bagus dengan model B2B,” ujarnya.

Pada kesempatan yang berbeda, Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah, mengapresiasi kontribusi KBRI Belanda untuk melibatkan beberapa varian kopi nasional dalam pameran tersebut.

“Belanda merupakan salah satu pasar potensial kopi Indonesia dan juga mitra kerja untuk ekspor produk perkebunan Indonesia. Khusus Kopi, Belanda merupakan importir kopi terbesar ke-7 di Eropa dengan konsumsi per kapita rata-rata mencapai 8,3kg/tahun/orang dan tercatat memiliki peningkatan ekspor kopi dari Indonesia ke Belanda sekitar 54,69% di tahun 2022 dibandingkan tahun sebelumnya. Secara umum, ekspor kopi Indonesia pada tahun 2022 meningkat 4,2% dari sisi volume dan meningkat 23,4% dari sisi Nilai dibandingkan tahun sebelumnya,”. Tutup Andi Nur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.