Panennews.com – Jati belanda merupakan salah satu tanaman yang tumbuh secara liar pada dataran rendah wilayah iklim tropis. Jenis tumbuhan ini biasanya dapat ditemukan pada pekarangan liar atau tepi-tepi jalan.
Tumbuhan dengan nama Ilmiah Guazuma Ulmifolia ini masih termasuk ke dalam kelas famili Sterculiaceae. Meski pun begitu, tumbuhan tersebut memiliki khasiat pada bagian-bagian tertentu.
Secara morfologi, jati belanda dapat tumbuh hingga mencapai tinggi berkisar antara 10 – 20 meter dengan bentuk batang bulat dan juga keras, biasanya batang tersebut memiliki percabangan dan permukaannya cenderung kasar. Adapun batang tersebut pada bawahnya memiliki akar tunggang dengan warna putih cenderung coklat terang.
Selain itu, tumbuhan ini juga terdapat bunga bersifat tunggal dengan panjangnya berkisar antara 2 – 5 cm, bentuk dari bunga tersebut cenderung ramping dan berjumlah banyak yang tumbuh disekitar batang hingga rantingnya. Bunga tersebut memiliki kelopak lebih dari 3 kelopak, adapun warna dari bunga jati belanda ini kuning cenderung putih cerah.
Sementara itu, jati belanda ini juga memiliki daun yang dapat tumbuh diantara batang hingga rantingnya, bentuk daun tersebut bulat telur dengan ukuran mencapai kisaran antara 22,5 cm. Lebih lanjut, di sisi lain daun tersebut memiliki kandungan senyawa saponin, tannin, dan flavonoid yang dinilai dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Oleh karena itu, jati belanda ini dengan daunnya dikenal punya khasiat.
