Panennews.com – Kayu apu merupakan salah satu spesies tanaman gulma yang tumbuh subur disekitar air. Biasanya kayu apu ditemukan keberadaannya pada sungai, danau, maupun kolam.
Tanaman gulma tersebut mempunyai nama Ilmiah Pistia Stratiotes ini masih tergabung dalam keluarga Araceae. Tanaman ini pun masih satu kerabat dengan tanaman hias sri rejeki dan kuping gajah.
Secara morfologi, tanaman ini pada daunnya mengapung pada air sedangkan akarnya menggantung pada dalam permukaan air. Panjang daun tersebut mencapai berkisar antara 5 – 14 cm dengan lebarnya yang berkisar antara 2 – 6 cm, adapun tepi daun tersebut tampak berlekuk dengan permukaannya cenderung halus jika disentuh.
Adapun tanaman tersebut mempunyai akar yang panjang berkisar antara 80 cm dengan warnanya bercorak putih. Bila diperhatikan tanaman ini pun seluruhnya berwarna hijau, namun warna hijau tersebut apabila tanaman ini sudah cenderung tua, maka berubah berwarna putih pada akarnya.
Sementara itu, habitat pada tanaman ini kebanyakan berkembang pada sawah yang masih tergenang airnya. Biasanya tanaman air ini pun dapat berguna untuk membersihkan air dari kotoran-kotoran sehingga bisa mencegah pencemaran pada air sawah atau pun sungai yang ada tanaman ini.
Lebih lanjut lagi, tanaman kayu apu ini pun berguna sebagai pakan alami yang mengandung protein tinggi. Tanaman tersebut juga mengandung nitrat sehingga mengurangi populasi lumut pada air yang akan mencegah pencemaran pada air.
