Panennews.com – Tanaman anggrek seperti yang kita kenal menyimpan bunga yang sangat indah dan menawan serta warnanya yang menggoda. Ada berbagai macam jenis anggrek salah satunya yaitu anggrek hantu.
Anggrek hantu merupakan tumbuhan yang termasuk ke dalam suku anggrekan yang sebagian besar anggotanya banyak ditemukan pada daerah tropika. Jenis anggrek ini mempunyai nama Ilmiah Gastrodia Bambu
Jenis anggrek tersebut tidak berklorofil sehingga tidak dapat berfotosintesis seperti kebanyakan macam jenis anggrek lainnya yang dapat berfotosintesis. Namun, anggrek tersebut tidak bersifat parasit, dengan begitu maka seluruh daur hidupnya menggantungkan suplai nutrisi organik simbiosisnya dengan jamur mikoriza.
Pada umumnya, bunga ini mempunyai kombinasi warna tidak mencolok seperti warna putih, kekuningan, hingga cenderung kecoklatan terlebih lagi anggrek ini pun menyukai habitat gelap sehingga dapat kita jumpai pada tempat yang cenderung gelap sehingga sangat eksostis. Selain itu, habitat anggrek ini pun selalu berdekatan dengan rumpun tumbuhan bambu yang usianya terbilang tua.
Mempunyai bunga berbentuk lonceng yang ukuran panjang berkisar antara 1,7 hingga 2,1 cm dengan lebar 1,4 – 1,6. Anggrek tersebut pada satu perbungaannya dapat menghasilkan hingga kisaran 8 kuntum bunga yang mekar dengan cara bergantian. Adapun bunga ini untuk melindungi dirinya yaitu dapat mengeluarkan aroma busuk untuk serangga yang ingin merusaknya.
Sementara itu, spesies jenis anggrek ini hanya ada pada daerah Pulau Jawa, khususnya Jawa Barat dan Yogyakarta. Populasinya yang dibilang terbatas dan menghadapi tekanan degradasi habitat yang demikian tinggi diperkirakan dapat mengganggu periode perbungaannya.
