Panennews.com – Sempat sepi aktivitas saat terjadi pemogokan para pedagang daging sapi bulan Januari lalu tak membuat Rumah Potong Hewan (RPH) Karawaci, Kota Tangerang surut untuk menyediakan stok menjelang bulan puasa ini. Penanggungjawab RPH Karawaci, Widodo menyatakan bahwa stok sapi yang berada di lokasi pemotongan tersebut masih tetap terjaga.
“Untuk saat ini sampai jelang puasa stok sapi tidak ada masalah” ujar Widodo saat diwawancari Panen News di lokasi RPH, Sabtu (19/2).
Widodo mengungkapkan bahwa kejadian pemogokan para pedagang daging sapi bulan Januari lalu karena meroketnya harga daging sapi. Akan tetapi pihaknya sebenarnya tetap menyediakan stok sapi lokal.
“Sebenarnya stok di RPH kami selalu ready, karena agar tetap melayani pedagang dengan baik” ungkapnya.
Widodo tak menampik adanya kenaikan harga daging sapi yang menyebabkan menurunnya penjualan dari para pedagang daging. Apalagi, lanjut Widodo, sebagian besar konsumsi daging sapi biasanya untuk para penjual bakso.
“Kami juga turut prihatin akan kenaikan harga tersebut yang membuat daya beli masyarakat berkurang” jelas Widodo.
Oleh karena itu, Widodo menjelaskan, untuk menyikapi meningkatnya permintaan daging sapi di bulan puasa, pihaknya akan tetap berusaha menjaga stok sapi, walaupun ia tak yakin harga dapat stabil.
“Bulan puasa ada kemungkinan naik pasti ada, kebutuhan daging pasti meningkat” jelasnya.
Maka dari itu, Widodo mengharapkan peran pemerintah dari segi kebijakan yang mendukung ketersediaan stok sapi dengan baik serta membuat harga sapi dapat stabil.
“Pemerintah bisa meninjau lagi kuota sapi saat ini” jelasnya
RPH Karawaci sendiri saat ini dapat memotong sapi berkisar 20 ekor sapi per-hari. Hal ini akan meningkat jika masuk pada bulan puasa dan hari raya lebaran.
