Panennews.com – Hari raya Idul Adha 2020 yang tinggal beberapa pekan lagi membuat sejumlah pedagang hewan kurban kini mulai menjajakan dagangannya di sekitar wilayah Pondok Ranji, Tangerang Selatan.
Di saat pandemi Covid-19 yang belum tuntas tahun ini, sebagian pedagang hewan kurban di Tangerang Selatan berinisiatif untuk mengurangi jumlah dagangannya.
Salah satu pedagang hewan kurban di Pondok Ranji, Mulyanto (46) saat ditemui Panen News, Rabu (15/7), menyatakan bahwa untuk tahun ini mengurangi jumlah sapi yang ia jual.
“Untuk tahun ini saya kurangi stoknya mas. Ini baru datang 18 ekor, minggu depan nanti akan datang lagi” ujarnya.
Mulyanto mengatakan bahwa tahun lalu ia dapat menjual sampai dengan 40 ekor sapi. Akan tetapi di tahun ini, ia hanya menjajakan 30 ekor saja.
“Mungkin omzet penjualan sapi saya 80 persen saja sudah bagus” ungkapnya.
Mulyanto sengaja untuk mengurangi jumlah stok dagangannya karena khawatir dengan daya beli konsumen yang rendah akibat pandemi Covid-19.
“Saya rasakan tahun ini agak sepi. Tetapi biasanya, penjualan mulai menggeliat di H-10 (Idul Adha)” terangnya.
Sapi-sapi yang ia perjualkan berupa sapi jenis Limousine, Metal, dan jenis sapi Pegon. Hewan tersebut langsung ia datangkan dari wilayah Wonogiri, Jawa Tengah. Selain itu, harga yang dibanderol pun beragam, mulai dari 20 jutaan hingga 35 juta.
Mulyanto berharap mendekati datangnya hari raya Idul Adha akan ada banyak masyarakat yang berkurban, sehingga dagangannya bisa terjual semua agar dapat menutupi biaya sewa lahan dan gaji karyawannya.
“Harapan saya sih sapinya bisa terjual semua mas” pungkasnya.