Panennews.com – Teknologi di berbagai bidang telah banyak dikembangkan, selain karena kebutuhan, keberadaan berbagai teknologi juga dinilai sebagai bagian yang lumrah karena tuntutan perkembangan zaman. Salah satu teknologi yang dikembangkan adalah di bidang pertanian yang disebut Combine Harvester.
Teknologi ini memang masih jarang dipakai bagi sebagian besar petani di Indonesia yang masih cenderung menggunakan metode tradisional dalam pertanian. Memanen padi dengan teknologi merupakan alternatif yang dapat dilakukan untuk menghemat tenaga dan waktu dibanding dengan metode tradisional.
Alat Combine Harverter menjadi solusi tersebut, dengan kegunaan untuk memotong bulir tanaman yang berdiri, merontokkan dan membersihkan gabah sambil berjalan dilapangan.
Combine Harvester adalah mesin pemanen yang mengkombinasikan tiga operasi berbeda, yaitu menuai, merontokkan, dan menampi, dengan memadukan keseluruhan metode tersebut dalam satu rangkaian operasi. Secara sederhana, mesin ini memiliki kegunaan untuk memotong tanaman yang masih berdiri, menyalurkan tanaman yang terpotong ke selinder, merontokkan gabah dari tangkai atau batang, memisahkan gabah dengan cara membuang gabah kosong dari benda asing.
Tentunya selain lebih modern, penggunaan mesin ini tidak boleh digunakan secara sembarangan, perlunya pemahaman dari pengguna sangat dibutuhkan.
Salah satu mesin Combine Harvester ini di Indonesia adalah Indo Combine Harvester hasil rancangan Badan Litbang Pertanian.