Benarkah Makan Daging Ayam Bisa Pengaruhi Hormon Anak Laki-Laki, Begini Faktanya

oleh -0 views
ilustrasi daging ayam
Ilsutrasi Daging Ayam - Foto : Pexels

Panennews.com – Belakangan ini, beredar bahwa pemberian nutrisi seperti lisin dan metionin pada pakan ayam bisa meningkatkan hormon estrogen pada ayam dan memengaruhi hormon anak laki-laki yang makan daging ayam. Namun, kabar ini tidak benar dan tidak didukung bukti ilmiah.

Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Kementerian Pertanian, Nuryani Zainuddin menyatakan bahwan lisin dan metionin merupakan zat penting yang diberikan pada ayam untuk membantu pertumbuhan dan produksi mereka, seperti pembentukan otot dan kesehatan tubuh. Menurutnya, zat ini tidak ada hubungannya dengan peningkatan hormon estrogen pada ayam.

Lebih lanjut Ia menjelaskan, estrogen merupakan hormon alami yang memang ada pada ayam betina, terutama untuk membantu proses bertelur.

Baca Juga :   Daging Ayam Ras Beri Andil Tertinggi Terhadap Inflasi Di Jatim

Namun, ayam pedaging (broiler) yang kita konsumsi biasanya dipanen saat usianya masih muda, yaitu sekitar 4–6 minggu. Pada usia tersebut, kadar hormon estrogen di tubuh ayam masih sangat rendah.

“Daging ayam yang kita makan mengandung hormon estrogen yang sangat kecil, tidak cukup untuk memengaruhi kesehatan atau hormon manusia, termasuk anak laki-laki,” kata Nuryani di Kantor Kementerian Pertanian Jakarta, Jumat (20/12/2024).

Hal senada diungkapkan oleh pakar kesehatan masyarakat veteriner Denny Widaya Lukman, ahli unggas Antimon Ilyas, dan pakar fisiologi biokimia Ronald Tarigan. Mereka menegaskan bahwa pemberian lisin dan metionin pada ayam tidak menyebabkan peningkatan kadar hormon estrogen.

Baca Juga :   Benarkah Buah Jeruk Mampu Meredakan Tekanan Darah Tinggi

Selain itu, Nuryani juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya pada informasi yang belum terbukti.

“Semua proses produksi ayam, termasuk pemberian pakan, diawasi dengan ketat untuk memastikan keamanan pangan. Jadi, daging ayam yang beredar di pasaran aman untuk dikonsumsi,” katanya.

Kesimpulannya, lisin dan metionin yang diberikan pada pakan ayam tidak meningkatkan hormon estrogen pada ayam. Kabar bahwa daging ayam memengaruhi hormon anak laki-laki hanyalah mitos yang tidak didukung fakta ilmiah.

Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir untuk mengonsumsi daging ayam sebagai sumber protein yang sehat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.