Panennews.com – Sekitar 1000 bibit pohon jenis Rhizophora sp, ditanam di Pantai Pasir Kadilangu Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulonprogo, Selasa (13/02/2024).
Penanaman ini melibatkan 150 orang, terdiri dari perwakilan dari Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Jawa (P3E Jawa) UPT KLHK lingkup DIY, dan OPD (Pemda DIY dan Kabupaten), dan masyarakat setempat.
Kegiatan ini sebagai tindak lanjut arahan Presiden RI pada acara penanaman pohon di IKN (Ibu Kota Nusantara) akhir tahun lalu.
Pada kesempatan itu, Presiden Joko Widodo berharap agar dilakukan penanaman pohon sepanjang musim penghujan tahun 2023-2024.
Selain itu, kegiatan penanaman kali ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Lahan Basah Sedunia yang diperingati setiap tanggal 2 Februari 2024, dengan tema ‘Lahan Basah Terjaga, Masyarakat Sejahtera’.
Kegiatan hari ini merupakan kegiatan ketiga dari keseluruhan rangkaian panjang penanaman serentak di seluruh Indonesia yang direncanakan hingga April 2024. Sebelumnya kegiatan penanaman serentak pertama dilakukan pada 30 Desember 2023 dan dipimpin langsung Presiden RI Ir. Joko Widodo.
Sementara itu, penanaman kedua dilakukan pada awal musim penghujan tahun ini dipimpin Wakil Presiden RI.
Menteri LHK Siti Nurbaya, dalam sambutan yang dibacakan Kepala Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BSILHK) KLHK Ary Sudijanto, menyatakan, kegiatan penanaman pohon merupakan upaya konkrit dan strategis dalam mengatasi triple planetary crisis yaitu, perubahan iklim, polusi, dan ancaman kehilangan keanekaragaman hayati.
Menteri LHK, menegaskan, gerakan penanaman pohon menunjukkan urgensi pohon sebagai sentral bagi kehidupan di bumi. Pohon memiliki andil dalam pertumbuhan manusia dan seluruh mahluk hidup.
“Menanam pohon tidaklah berat, merawat dan menjaga pohon untuk tetap tumbuh akan menuai kebaikan. Mari kita tanam minimal 25 pohon seumur hidup untuk setiap individu penduduk kita,” kata Ary.