Gibran Sebut Pupuk Jadi Kunci Tingkatkan Produktivitas Pertanian

oleh -17 views
Screenshot (9)
Foto : Tangkapan Layar Youtube KPU RI

Panennews.com – Isu ketahanan pangan menjadi salah satu topik menarik dalam debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang tadi malam dilaksanakan resmi. Debat itu dilaksanakan di Senayan, Jakarta, Minggu (21/01/2024).

Cawapres, nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menanggapi isu ketahanan pangan untuk Indonesia. Dalam hal ini, Putera dari Presiden Jokowi itu menyebutkan bahwa pupuk merupakan kunci utama untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Lebih lanjut, Gibran mengemukakan bahwa tahun lalu pembukaan industri pabrik pupuk di Fakfak, Papua Barat. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas petani yang bergelut pada sektor pertanian, sehingga petani juga akan lebih mudah dalam menggenjot produksinya.

Baca Juga :   Program PSR Kementan, Jaga Ketahanan Pangan Lewat Kesatria

“Tahun lalu, kita membuka industri pabrik pupuk di Fakfak. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas petani dan mempermudah petani dalam menjangkau pupuknya” tutur Gibran.

Selain itu, Gibran juga akan mendekatkan pupuk pada lahan-lahan pertanian yang sehingga ini akan membuat pertanian otomatis akan meningkat. Mengingat, pupuk tersebut merupakan hal yang sangat krusial bagi sektor pertanian untuk meningkatkan produksi hingga produktivitasnya.

“Setelah pembukaan industri pabrik pupuk di Fakfak, nantinya kita juga akan mendekatkan pupuk pada lahan-lahan pertanian yang ada. Dalam hal ini, sehingga otomatis produktivitas akan naik pada sektor pertanian” ujar Gibran.

Baca Juga :   Mentan Amran : Pompanisasi Targetkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Lebih jauh, menjawab tantangan dalam menjaga ketahanan pangan di Indonesia. Gibran juga akan melibatkan petani-petani muda atau petani milenial untuk berkecimpung dalam dunia pertanian melalui program smart farming. Pasalnya, petani muda ini sangat membantu dalam menjaga ketahanan pangan Indonesia.

“Mekanisasi pertanian begitu penting, sehingga kita juga akan melibatkan generasi muda atau petani muda untuk berkecimpung dalam dunia pertanian. Dalam hal ini, program smart farming begitu menarik dan juga teknologi pertanian untuk menggenjot ketahanan pangan” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.