Cek Distribusi Beras Bulog, Presiden : Harganya Akan Baik

oleh -58 views
Screen-Shot-2023-02-09-at-17.09.37-1024x565
Foto : BPMI Setkab

Panennews.com – Presiden Joko Widodo meninjau Pasar Bakti, di Kota Medan, Sumatera Utara, pada hari Kamis (09/02/2023). Di lokasi tersebut Presiden Jokowi mengecek penyaluran atau pendistribusian beras Bulog yang dilakukan melalui operasi pasar.

“Kita cek di beberapa warung di dalam tadi juga sudah terima beras dari Bulog, lima kilo harga Rp 49 ribu, saya kira ini juga artinya harga dijualnya nanti kan perkilonya di bawah Rp 10 ribu, ini juga akan baik mengenai harganya,”. Ungkap Presiden.

Selain itu, Presiden juga melakukan pengecekan harga sejumlah kebutuhan pokok lainnya seperti daging dan telur.

Baca Juga :   Waw! HET Dicabut, Harga Migor Tinggi Kini Stok Melimpah

“Daging baik, sama telur baik tadi kita cek. Yang biasanya naik kan telur, sudah baik di sini. Kemudian nanti bawang merah juga harganya udah Rp40-an ribu, saya kira juga masih baik, kemudian cabai juga pada kondisi baik,”. Tutur Presiden.

Adapun terkait dan mengenai harga minyak goreng juga relatif stabil di kisaran Rp 14 ribu per liter.

“Minyak goreng harga juga tadi Rp 14 ribu, masih baik, masih baik,”. Ucap Presiden.

Lebih lanjut, Presiden menekankan pentingnya keberadaan infrastruktur untuk mendukung kelancaran distribusi bahan-bahan pokok sehingga harga kebutuhan pokok tersebut dapat menjadi stabil.

Baca Juga :   GNPIP, Upaya Pengendalian Pangan di NTB

“Ada 514 kabupaten/kota, ada 17 ribu pulau, mendistribusikannya itu kadang-kadang, artinya ini masalah distribusi yang kadang-kadang terganggu di lapangan, entah karena cuaca, entah karena kondisi jalan, sehingga yang namanya infrastruktur itu menjadi sangat penting,”. Ungkapnya.

Lebih lanjut, Tampak mendampingi Presiden dalam peninjauan beras bulog tersebut Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.