Panennews.com – Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya meningkatkan produksi pangan nasional, salah satu langkah penting yang dilakukan adalah monitoring dan evaluasi langsung ke lapangan.
Adapun hal itu melalui sinergi yang dilaksanakan antara Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Pemanfaatan Sumberdaya Lahan Marginal Dr. Ir. Anny Mulyani, M.S, Direktorat Jenderal Perkebunan, Pusat Data dan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian, BSIP Provinsi Banten, dan jajaran Kodim 0603 Lebak pada beberapa lokasi.
Kunjungan ini dilaksanakan di 4 lokasi di Provinsi Banten untuk melihat progres perluasan areal tanam (PAT) padi gogo dan pompanisasi dimana kedua kegiatan ini adalah program utama Kementerian Pertanian saat ini dalam menghadapi ancaman krisis pangan dunia.
Adapun 4 lokasi yang dikunjungi adalah Desa Tegal Kunir Lor Kec. Mauk Kab. Tangerang, Desa Bandulu Kec. Anyar Kab. Serang, Kp. Panaragan Desa Pasir Kecapi Kec. Maja Kab. Lebak, dan Kp. Sampora Desa Cilangkap Kec. Maja Kab. Lebak.
Hadir pada kunjungan tersebut TAM bidang Bidang Pemanfaatan Sumberdaya Lahan Marginal, Kepala Pusat Data dan Informasi Kementan, Sekretaris Direktorat Jenderal Perkebunan, Ka. BSIP Banten, jajaran Kodim 0603 Lebak, Penyuluh Pertanian Lapangan, Kelompok Tani, dan masyarakat sekitar.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perkebunan, Heru Tri Widarto menyatakan program dan bantuan yang telah diberikan diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian dengan memanfaatkan lahan-lahan tidur maupun lahan perkebunan melalui program kesatria.
“Kita berharap melalui program ini produksi padi kita dapat terus meningkat sehingga kita bisa mencapai swasembada pangan, saya melihat banyak lahan yang sudah dimanfaatkan dengan baik, ada juga lahan yang kering kini dapat kita atasi melalui program pompanisasi” ujar Heru, Selasa (18/06/2024).
Seperti diketahui dampak El Nino yang berkepanjangan masih menjadi tantangan besar pada sektor pertanian, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah cepat dan tepat untuk mengatasi hal tersebut.
“Kementerian Pertanian terus mendorong petani agar petani terus mengoptimalkan lahan yang ada untuk berproduksi, pompa yang sudah ada juga diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk membantu petani dalam menghadapi dampak El Nino yang terjadi” harap Intan Rahayu, Kepala Pusat data dan informasi Kementerian Pertanian.
