Panennews.com – Presiden Joko Widodo mengajak sejumlah pemimpin delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10.
Adapun itu untuk berkunjung ke Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Kota Denpasar, Provinsi Bali, pada Senin (20/05/2024).
Tahura merupakan sebuah suaka yang dihiasi lebih dari 1.300 hektare hutan bakau yang tumbuh subur, sebagai salah satu pernyataan komitmen Indonesia terhadap konservasi dan pengelolaan lingkungan.
Presiden Jokowi menyambut para pemimpin delegasi antara lain dari Utusan Khusus Prancis Barbara Pompili, Utusan Khusus Persatuan Emirat Arab Suhail Mohamed Al Mazroui, Presiden Majelis Umum PBB Dennis Francis.
Lebih lanjut, Presiden World Water Council Louis Fauchon, Perdana Menteri Tajikistan Qohir Rasulzoda, dan Presiden Fiji Wiliame Maivalili Katonivere.
Setelah menyambut kehadiran para pemimpin satu per satu, Presiden Jokowi kemudian mengajak para pemimpin delegasi berkeliling dan memperkenalkan hutan bakau.
Beberapa area dikunjungi para pemimpin, mulai dari area pembibitan, persemaian mangrove, panel surya, hingga berfoto bersama.
Area pembibitan merupakan bagian penting dalam mendukung upaya rehabilitasi mangrove. Dengan kapasitas terbaik untuk menghasilkan 6 juta bibit mangrove setiap tahunnya.
“Bali Mangrove Nursery” merupakan pernyataan komitmen Indonesia terhadap pengelolaan mangrove berkelanjutan dan pelestarian ekosistem yang berharga.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi dan para pemimpin tampak mengambil bibit mangrove dari sejumlah anak. Ini merupakan simbolisasi tanggung jawab kolektif untuk memelihara dan melindungi ekosistem penting ini.
“Kami berharap para pemimpin menjadi penjaga bumi, menyembuhkan lukanya dan melanjutkan proses keberlanjutan dunia. Partisipasi anda hari ini menyatakan komitmen terhadap pengelolaan lingkungan, menunjukkan kepemimpinan dalam upaya global untuk melindungi planet kita,” ujar pemandu kepada para pemimpin.
Lepas berkeliling, Presiden Jokowi dan para pemimpin delegasi bersantai di Pendopo Wantilan. Mereka tampak berbincang hangat dan akrab sebelum kemudian menyudahi kunjungannya pada sore itu.