Panennews.com – Harga bahan kebutuhan pokok dalam hal ini terutama beras, masih cenderung relatif stabil pasca lebaran yang lewat dalam beberapa hari ini di Kota Tarakan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Gusher Kota Tarakan, Hj. Nani Hayati. Dia mengatakan bahwa harga beras relatif stabil pada saat lebaran hingga sesudah lebaran mendatang.
Lebih lanjut, wanita yang kerap disapa Bu Haji ini menjabarkan harga beras pada jenis premium berkisar antara Rp17000 per-kilogram. Sedangkan jenis beras premium biasa berkisar antara Rp10000 per-kilogramnya.
“Pada harga tersebut mengatakan bahwa, harga beras di Kota Tarakan cukup relatif stabil bahkan aman pada saat lebaran hingga sesudah lebaran” ujar Ibu Hj. Nani di Kota Tarakan, Jumat (12/04/2024).
Selain itu. Dia juga mengungkapkan dalam kestabilan harga ini tentunya mendorong daya beli masyarakat menjadi kuat. Terlebih, ada berbagai jenis beras pada jenis yang biasa memiliki harga yang lebih murah.
Oleh sebab itu, semakin meningkat daya beli masyarakat tentunya akan lebih mendorong lagi kesejahteraan pada pedagang pasar-pasar tradisional.
“Stabilnya harga saat ini tentu sangat mendorong daya beli masyarakat menjadi lebih kuat. Dengan demikian, ini sangat mendorong kesejahteraan pedagang pada pasar tradisional” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Pasar ini juga meminta Pemerintah terkait untuk tetap menjaga stabilnya harga beras usai lebaran ini. Pasalnya, hal ini dia mengatakan bahwa harus betul-betul diperhatikan.
“Saya meminta pemerintah untuk selalu menjaga stabilnya harga beras diberbagai pasar seusai lebaran ini. Saya berharap ini betul diperhatikan” tutupnya.
