Jaga Kualitas Kelapa Genjah, Kementan Sigap Tangani Hama Kumbang

oleh -6 views
WhatsApp-Image-2024-03-27-at-8.03.49-AM-1
Foto : Dok. Kementan

Panennews.com – Sigap tangani serangan OPT pada tanaman Kelapa Genjah di areal Kelapa Genjah Sebar 1 Juta Batang (Kejar Solo Raya).

Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan gandeng stakeholder gelar Ground check lokasi serangan OPT kelapa, di Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, Rabu (27/03/2024).

Menurut informasi Dinas Pertanian Kabupaten Boyolali beberapa waktu lalu, serangan tersebar di wilayah Kabupaten Boyolali, khususnya di Kecamatan Ngemplak sekitar 4 ha, Kecamatan Andong sekitar 14 ha dan Kecamatan Wonosamodro sekitar 58 ha.

Ground check di lokasi pertama yaitu Desa Giriroto, Kecamatan Ngemplak. Dari hasil pengamatan dan identifikasi pada seluruh pohon sampel yang diamati ditemukan gejala serangan dan OPT yang dominan yaitu kumbang badak dan kumbang janur dengan kondisi serangan berat.

Baca Juga :   Lakukan Diplomasi Teknis Virtual, Karantina Pertanian Dorong Ekspor Manggis ke Taiwan

Lanjut ke lokasi serangan kedua, masih di Jawa Tengah, tepatnya di Desa Kragan, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, dari hasil identifikasi pada seluruh pohon sampel yang diamati ditemukan gejala serangan dan OPT yaitu kumbang badak, dan kumbang janur, dengan kondisi luas serangan 15 ha.

Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah mengatakan, dari hasil kolaborasi bersama stakeholder telah dilakukan beberapa aksi nyata, salah satunya sosialisasi ke petani dan petugas PPL tentang pengenalan OPT, gejala serangan dan siklus hidup hama serta rekomendasi pengendalian atau penanganan yang tepat.

Baca Juga :   Tampoi, Buah Langka Dari Hutan Tropis Kalimantan

Tak hanya itu, lebih lanjut Andi Nur mengatakan, turut dilakukan sanitasi bersama-sama petani di areal tanaman kelapa, dan pengenalan penggunaan feromon dan perangkap Oryctes rhinoceros.

Andi Nur berharap, kedepannya Direktorat Jenderal Perkebunan akan lakukan gerakan aksi pengendalian hama Oryctes dalam skala luas di Kabupaten Boyolali dan Karanganyar berupa pemasangan Feromon dengan melibatkan beberapa stakeholder terkait.

“Gerakan pengendalian ini dapat berhasil dengan adanya partisipasi aktif dari para petani dan semua pihak terkait. Harapannya, kegiatan ini dapat berhasil menurunkan tingkat serangan hama Oryctes secara signifikan, dan jaga kualitas produksi,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.