Panennews.com – Lada atau yang dalam bahasa latin disebut piper ningrum merupakan tanaman yang kaya akan kandungan kimia.
Lada umumnya dikenal sebagai bumbu dapur juga merupakan tanaman salah satu komoditas perdagangan yang tidak hanya diminati pasar mancanegara namun juga pasar lokal.
Adriati Thamrin penanggung jawab wilayah kerja kantor pos memeriksa langsung media pembawa berupa benih merica atau lada yang akan dikirimkan oleh pengguna jasa mitra karantina ke kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau.
“Satu kilogram benih merica atau lada ini kemudian diperiksa fisik guna mengetahui apakah terdapat OPTK sebelum dikirmkan ke daerah tujuan. Setelah dipastikan tidak terdapat OPTK maka dapat diterbitkan KT-12 yang merupakan sertifikat karantina” ujarnya, di Makassar, Minggu (05/11/2023).
Selain itu, Thamrin juga mengatakan bahwa benih lada ini siap memenuhi pasar di berbagai daerah khususnya di Kepulauan Riau.
Pasalnya, jenis lada tersebut pun memiliki banyak manfaat yang dimulai dari bumbu pada berbagai masakan hingga menjadi bahan-bahan bermanfaat lainnya.
“Benih lada ini siap memenuhi berbagai pasar termasuk juga di Kepulauan Riau. Mengingat, lada ini pun tergolong banyak kegunaan hingga manfaatnya” tutur Thamrin.
Sebagai informasi, di Sulawesi Selatan, Luwu timur merupakan salah satu penghasil lada terbesar di Sulawesi Selatan, adapun beberapa daerah di Luwu Timur yang merupakan penghasil merica antara lain, Desa Bantilang, Desa Rante Angin, Desa Masiku dan Desa Loeha.