Panennews.com – Pemerintah Kabupaten Brebes meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan stok pangan beras di puncak musim kemarau ini.
Sebab, stok beras yang ada diprediksi mencukupi kebutuhan konsumsi hingga akhir tahun. Oleh karena itu, ini dinyatakan suprlus beras.
Hal ini disampaikan oleh Pj Bupati Brebes, Urip Sihabudin, SH.MH di Kantor KPT, Sabtu siang (23/09/2023).
Adapun Urip menyampaikan bahwa hingga akhir tahun 2023, diperkirakan ketersediaan komoditas pangan beras surplus hingga mencapai 216.522 ton beras.
“Hingga bulan desember nanti, insyaallah stok beras kita aman dan bahkan bisa terjamin aman,” ujar Urip.
Dari data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, di bulan september ini produksi padi mencapai luas lahan tidak kurang dari 4.856 ha dengan produksi diperkirakan sebanyak 27.840 ton gabah kering giling (GKG) dengan tingkat ketersediaan mencapai 17.823 ton beras.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, Ir. Yulia Hendrawati, M.Si menyampaikan bahwa hingga akhir tahun nanti diprediksi ketersediaan beras Kabupaten Brebes mencapai 376.283 ton dengan tingkat konsumsi mencapai 159.761 ton.
“Sehingga kita ada surplus sebanyak 216.522 ton, angka ini terbilang cukup untuk memenuhi stok beras brebes” kata Yulia.
Dari data tersebut, Yulia menyampaikan bahwa masyarakat Kabupaten Brebes tidak perlu khawatir dengan stok pangan beras.
Selain itu, Pj Bupati Brebes, Urip Sihabudin, SH.MH, juga mengingatkan bahwa Pemerintah Kabupaten Brebes telah mengedarkan SE Antisipasi Bencana Kekeringan dan Kebakaran Hutan di bulan Mei lalu.
“Kita dari jauh-jauh hari tengah mengingatkan akan terjadinya kekeringan panjang. Oleh karena itu, ini sudah kita antisipasi” tutupnya.