Panennews.com – Budidaya jamur tiram saat ini banyak dilakukan oleh berbagai kalangan masyarakat. Pasalnya, jamur tersebut dikenal sebagai salah satu bahan pangan dengan nutrisinya pun yang cukup tinggi.
Namun, dalam budidaya jamur tersebut tentunya tidak lepas dari masalah yang kerap terjadi. Biasanya masalah tersebut sangat jarang orang mengetahuinya, adapun masalah dalam budidaya jamur tiram diantaranya.
Bibit Tidak Tumbuh
Masalah ini cukup terbilang umum dikalangan pembudidaya jamur tiram, hal ini disebabkan karena bibit tersebut sudah disubkultur beberapa kali. Selain itu, suhu lingkungan yang terlalu dingin juga sangat berpengaruh bibit tidak tumbuh. Oleh karena itu, masalah yang kerap ditemukan pada budidaya jamur tiram yaitu salah satunya bibit tidak berkembang.
Media Tanam Berair
Masalah selanjutnya yang kerap muncul pada saat budidaya jamur tiram yaitu media tanam cepat berair, hal ini disebabkan karena perebusan media air dalam waktu cukup lama. Selain itu, media tanam yang tidak berfungsi saluran airnya juga membuat media tanam cepat berairnya, tentunya masalah ini kerap terjadi dikalangan pembudidaya jamur.
Jamur Terkontaminasi
Jamur dapat terkontaminasi dengan berbagai jenis kotoran yang masuk pada media tanamnya, biasanya kotoran tersebut dapat meliputi debu atau limbah-limbah organik. Hal ini tentunya menjadi salah satu masalah yang kerap menganggu dalam budidaya jamur tiram, biasanya jamur yang terkena masalah ini dapat menyebabkan pertumbuhan jamur terhambat hingga terlambatnya masa panen.