Capai Target PSR, Kementan Sinergi Dengan Multistakeholders Kelapa Sawit

oleh -111 views
WhatsApp-Image-2023-05-16-at-06.45.21
Foto : Dok. Kementan

Panennews.com – Untuk mencapai target peremajaan sawit rakyat (PSR), Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan membentuk Gugus Tugas Peremajaan Sawit Rakyat dengan tugas melakukan akselerasi program PSR melalui pola/jalur dinas.

Adapun Dirjen Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mengajak para stakeholder kelapa sawit khususnya perusahaan perkebunan untuk ikut berperan dalam pendampingan pengusulan PSR.

Selain itu, Andi juga menyampaikan gugus tugas merupakan salah satu upaya bersama yang kami lakukan untuk mempercepat psr, kami akan melakukan sosialisasi untuk melakukan peremajaan kelapa sawit rakyat dengan dana BPDPKS, melakukan pembinaan, monitoring, dan evaluasi kepada dinas daerah provinsi dan kabupaten.

“Sebagai upaya memperkuat sinergi antar multistakeholder sebagai upaya mencapai target PSR untuk pola/jalur kemitraan seluas 100.000 Ha, maka telah ditandatangani pakta integritas sebagai wujud konkret komitmen Direktorat Jenderal Perkebunan, BPDPKS, perusahaan besar negara dan swasta, GAPKI dan PT Sucofindo untuk melakukan akselerasi program PSR di tahun 2023” ujar Andi, Senin (15/05/2023).

Baca Juga :   Jadi Ragam Baru, Sawi Putih Jateng Perdana Diekspor ke Malaysia

Lebih lanjut, Andi juga menyampaikan agar PT. Sucofindo selaku pihak ketiga/ vendor yang ditunjuk sebagai verifikator usulan kemitraan untuk membuat roadmap ataupun peta kerja yang selanjutnya dikonsultasilkan dengan Direktorat Jenderal Perkebunan, menyiapkan tim dan koordinasi serta melakukan kunjungan lapangan Bersama dengan Gugus Tugas.

“Evaluasi atas komitmen bersama yang telah ditandatangani akan dilakukan secara berkala dan diharapkan komitmen dan keseriusan dari masing-masing pihak untuk berperan aktif serta melakukan percepatan program PSR ini,” ujar Andi.

Sementara itu, untuk meningkatkan efisiensi regulasi, tata kelola dan pengembangan kelapa sawit nasional, Kementerian Pertanian akan melakukan integrasi dengan menerbitkan regulasi Peraturan Menteri Pertanian dengan satu semangat yang harmoni mengatur berbagai program-program terkait kelapa sawit, seperti PSR, Sarpras, SDM, ISPO, dan RAN KSB.

Baca Juga :   Penggunaan Teknologi Harga Mutlak Untuk Jamin Ketahanan Pangan Indonesia

“Saya harap suksesnya Program PSR ini bisa menjadi solusi tepat guna demi meningkatkan kesejahteraan pekebun, menciptakan lapangan pekerjaan dan menambah devisa negara dari sawit,” tutup Andi Nur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.