Panennews.com – Flu burung merupakan salah satu jenis penyakit yang menyerang hewan ternak atau pun unggas. Penyakit ini disebabkan oleh virus influenza tipe A yang tengah mewabah di Indonesia hingga seluruh Asia Tenggara.
Penyakit flu burung yang menyerang hewan ternak ini patut kita waspadai. Pasalnya, penyakit ini cukup berbahaya bagi ternak terlebih lagi ternak yang terjangkit flu burung akan mati mendadak.
Secara umum, penyakit flu burung ini tidak serta merta langsung menyerang ternak, namun sebelumnya ada beberapa gejala yang sangat perlu kita ketahui. Adapun hewan terjangkit flu burung ini biasanya terdapat gejala klinis diantaranya terdapat pendarahan disekitar mata ternak hingga kakinya, sebelumnya terdapat bintik-bintik merah yang muncul pada salah satu permukaan tubuhnya.
Selain itu, hidung pada ternak juga sering mengeluarkan cairan sehingga dapat menganggu saluran pernafasan, biasanya cairan tersebut akan keluar dengan bentuk yang cenderung kental. Akibat saluran pernafasan yang terganggu karena sebab diatas, hewan ternak sering kali batuk dan mengorok tentunya hal ini jadi gejala klinis flu burung.
Lebih lanjut, gejala klinis yang parahnya lagi yaitu dapat membuat hewan ternak lemas, letih, dan juga lesu, sehingga menganggu produktivitas hewan ternak menurun jauh hingga 20 persen. Gejala ini bisa dibilang sangat berbahaya, karena menyebabkan kematian pada hewan ternak yang terjangkit penyakit flu burung.
