Indonesia Perkuat Hubungan Kelautan Perikanan Dengan Kanada

oleh -22 views
erkuat Hubungan dengan Kanada 1
Foto : Dok. KKP

Panennews.com – Indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengawali 2023 dengan langkah-langkah  konsolidasi penguatan kerja sama sektor kelautan dan perikanan dengan Pemerintah Canada melalui  Indonesia – Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA). Forum ini sendiri bertujuan memperkuat hubungan dagang kedua negara sekaligus menjadi gebrakan KKP Thrive 2023.

“Kami memulai 2023 dengan mengusulkan sejumlah poin yang dibawa dalam perundingan ICA-CEPA,”. Ungkap Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, Pamuji Lestari di Jakarta, Senin (09/01/2023).

Tari menyebut rapat Delri membahas proposal Kanada dalam perundingan sanitary and phytosanitary yang meliputi risk analysis, import check, audit serta adaptasi terhadap kondisi regional. Dikatakannya, pasal – pasal yang diusulkan Kanada sangat detail dan bersifat prosedural.

“Kita juga mengusulkan substansi yang sifatnya umum dan fleksibel supaya tidak terikat dengan obligasi ICA CEPA sebagai konsekuensi ratifikasi,”. Ungkap Tari.

Baca Juga :   SMKN 1 Lembar Lombok Barat Sukses Panen Udang Vaname 300 Ribu Ekor

Dalam kesempatan tersebut, Tari merinci pasal-pasal yang dapat berdampak pada kesehatan baik manusia, hewan, ikan  dan tumbuhan. Selain itu, termasuk pula peredaran produk dalam negeri.

“Indonesia tetap memberlakukan strategi high call yang artinya kita tetap bertahan dalam menerapkan ketentuan SPS yang ketat melalui substansi pasal yang dikerjasamakan,”. Ungkapnya.

Sementara itu, dalam perundingan intersesi atau perundingan sela nanti, Tari menyebut Indonesia akan menawarkan brainstorming substansi teknis untuk mencapai level kesepahaman yang baik terhadap keinginan masing – masing pihak. Terutama yang tersirat didalam pasal – pasal kerjasama, sehingga akan tercapai substansi dan redaksi yang menguntungkan kedua pihak.

“Semoga nantinya lahir kesepakatan yang sama-sama menguntungkan, khususnya bagi produk Indonesia agar semakin bisa menjangkau pasar Kanada,”. Tuturnya.

Baca Juga :   KKP Hentikan Aksi Eksploitasi Pasir Laut Tak Berizin Di Pulau Rapat

Lebih jauh, konsolidasi internal persiapan Delri dalam intersesi Perundingan Indonesia – Canada CEPA dilakukan Kamis, 5 Januari 2023 lalu. KKP melalui BKIPM sebagai lead Delri pada perundingan ICA CEPA diwakili oleh Teguh Samudro sebagai Chair dan Co-Chair Antarjo Dikin. Rapat kali ini dihadiri perwakilan kementerian/lembaga seperti Barantan Kementan, Ditkeswan Kementan, Ditkesmavet Kementan, Biro Hukum Kementan, BPOM, BSN dan Kemenlu.

Sebelumnya, di bawah pimpinan Menteri kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, KKP mencatat peningkatan nilai ekspor perikanan 10,66% pada periode Januari – November 2022 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Adapun nilai ekspor perikanan periode Januari-November 2022 mencapai USD5,71 miliar. Sementara nilai impor di periode yang sama hanya USD0,64 miliar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.