Panennews.com – Kelompok Tani Sido Makmur melakukan panen raya bawang merah di Dukuh Nglebak, Kalurahan Katongan, Kapanewon Nglipar, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (6/12/2022).
Kelompok Tani ini beranggotakan petani-petani muda yang akrab disebut petani milenial.
Bawang merah yang dipanen merupakan varietas tajuk di lahan seluas 5 hektar. Adapun tiap hektarnya menghasilkan 27,65 ton bawang merah.
Wakil Bupati Heri Susanto yang hadir panen raya ini menyambut baik kerja keras para petani milenial ini sehingga sanggup menggelar panen raya. Ia yakin, hasil panen raya kali ini dapat ditingkatkan dengan hasil lebih banyak di lahan yang lebih luas.
“Ini perlu adanya koordinasi dan kolaborasi bersama Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, “ujarnya.
Heri mengakui saat ini masih ada sejumlah tantangan dalam pengembangan bawang merah di Gunungkidul.
Apalagi sejumlah petani milenial anggota kelompok tani Sido Makmur juga sempat mengutarakan berbagai kendala yang mereka hadapi, mulai dari kebutuhan air, bibit, hingga alat pengolah lahan.
Heri pun mengatakan akan mengusahakan solusi atas berbagai kendala itu. “Saya tidak janji, tapi kita upayakan bersama untuk mengatasi kendala-kendala yang ada, ” ujarnya.
Saat ini, misalnya, Pemkab Gunungkidul telah mengajukan permohonan pengadaan alat pengolahan lahan. Menurut Heri, permohonan itu sudah masuk ke Kementerian Pertanian.
“Kita tinggal menunggu tindak lanjut ke depannya,” kata Heri.
Dengan koordinasi dan berbagai upaya itu, ia mendorong para petani milenial Gunungkidul dapat meningkat kan produktivitas hasil pertaniannya, terutama komoditas bawang merah.
“Saya berharap ke depannya untuk hasil panen dapat lebih banyak dan lebih baik lagi,” ujarnya.