Gaungkan Revolusi Kewirausahaan, Menkop Teten : Cetak Entrepreneur Tangguh Inovatif

oleh -70 views
humb_1656923329_219.
Foto : Kemenkop UKM

Panennews.com – Menteri Koperasi dan UKM (MenKop UKM) Teten Masduki terus menggaungkan semangat revolusi kewirausahaan untuk mencetak lebih banyak entrepreneur yang tangguh, inovatif, dan berbasis teknologi.

“Upaya ini bertujuan untuk melahirkan wirausaha yang tangguh, inovatif, kreatif, serta berbasis teknologi dan riset,” kata MenKop UKM Teten Masduki pada acara Silaturahmi dan Halal Bihalal Alumni Universitas Padjajaran (Unpad), di Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (03/07/2022).

Selain itu, Menteri Teten juga terus menerapkan berbagai program untuk mendongkrak rasio kewirausahaan di Indonesia yang saat ini masih berada di level 3,18 persen, salah satu programnya yaitu menciptakan satu juta wirausaha baru di Indonesia.

Baca Juga :   Menteri Teten Percepat UMKM Go Digital, Tumbuhkan Wirausaha Inovatif

“Padahal, untuk bisa disebut sebagai sebuah negara maju, rasio kewirausahaan minimal harus 4 persen,”. Ungkap MenKop UKM, di hadapan Rektor Unpad Prof Rina Indiastuti dan ratusan alumni Unpad yang sebagian besar diantaranya adalah para pelaku UMKM.

Sementara itu, MenKop UKM juga terus memperkuat kapasitas dan kualitas produk UMKM di pasar digital. “Produk UMKM kita harus membanjiri seluruh e-commerce yang ada dengan produk yang kompetitif,”. Tegas Menteri Teten.

Untuk mewujudkan itu semua, Menteri Teten mengakui tak bisa berjalan sendiri. “Kita gandeng banyak pihak, termasuk perguruan tinggi dan inkubator bisnis. Dan saya mengapresiasi Unpad yang telah menjelma menjadi Kampus Sahabat UMKM dengan banyak melakukan pembinaan dan pendampingan,”. Ungkap MenKopUKM.

Baca Juga :   Indonesia - Belanda Kerjasama, Tingkatkan Mutu Keamanan Hasil Perikanan

Menteri Teten pun berharap perguruan tinggi mampu mengubah pola pikir lulusannya, dari pencari kerja menjadi pencipta lapangan kerja dengan menjadi seorang enterpreneur.

“Kita akan terus mengembangkan ekosistem wirausaha di Indonesia, termasuk akses kepada pembiayaan,”. Tegas MenKop UKM.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.