Mendag Budi Sebut Ada Potensi Kenaikan Harga Minyakita di Jateng

oleh -5 views
QzpL5Gc4_album_image
Foto : Biro Humas Kemendag

Panennews.com – Dalam rakor terkait pangan kemarin, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso, mengapresiasi Pemerintah Daerah Jawa Tengah (Pemda Jateng) yang turut menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok menghadapi Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Meskipun Ia mengamati, secara umum memang ada beberapa komoditas yang naik harga, kenaikan harga tersebut masih di bawah harga eceran tertinggi (HET) maupun harga acuan (HA) yang ditetapkan.

Misalnya, harga cabai merah keriting sempat naik menjadi Rp46.200/kg dari Rp33.500/kg pada bulan sebelumnya.

Baca Juga :   Tinjau Pasar Palmerah, Mendag : Harga Cabai Turun, Gula Masih Mahal

“Kami mengucapkan terima kasih karena harga bapok saat menghadapi Natal relatif stabil. Memang ada beberapa yang naik, namun sebagian masih di bawah HET. Misalnya, cabai merah keriting yang sempat naik tetapi masih di bawah harga acuan Rp55.000/kg,” jelas Mendag Busan, Sabtu (04/01/2025).

Untuk Jawa Tengah, lanjutnya, harga cabai juga masih di bawah harga acuan. Harga tertinggi untuk komoditas hortikultura ini tercatat sebesar Rp50.094/kg. Sementara itu, telur ayam juga masih di kisaran harga acuan yaitu Rp30.000/kg.

Baca Juga :   Sering Jadi Kudapan Yang Lezat, Ketahui Jenis Ikan Asin Ini

“Untuk di Jateng ini, harga cabai sih masih dibawah acuan, bahkan telur ayam juga masih sama. Masih normal lah ya terbilangnya” tutur Mendag.

Selain itu, Mendag Budi juga mewaspadi adanya kenaikan harga Minyakita untuk wilayah Jawa Tengah ini. Pasalnya, stok Minyakita tergolong minim meski kebutuhan pasar tercukupi.

“Khusus Jawa tengah, harga bapok relatif sama dengan secara nasional. Namun, minyak goreng Minyakita perlu diwaspadai karena mengalami kenaikan di atas HET,” Tutup Mendag Budi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.