Panennews.com – Penjabat Wali Kota Nurkholis apresiasi kegiatan Pasar Beras SPHP Murah, Minggu di Masjid Nurul Hasan RT. 02 RW. 07 Kelurahan Kedungasem Kecamatan Wonoasih.
Kegiatan yang digagas atas kolaborasi MUI, Baznas, Bulog dan pemkot ini menjual beras merek SPHP dengan harga terjangkau yakni Rp 56.250 / 5 kg.
Dikatakan oleh Nurkholis, kegiatan ini selaras dengan program pemerintah untuk mengendalikan laju inflasi daerah dan mengentaskan kemiskinan pada masyarakat daerah Probolinggo.
”Untuk menekan inflasi beras, sasarannya yaitu warga kurang mampu dan warga miskin,” terang Nurkholis, Minggu pagi, (02/06/2024).
Pada kesempatan itu, Nurkholis juga megenalkan layanan toko sembako milik pemkot yang juga menjual aneka kebutuhan dengan harga murah. Hal ini dirasa cocok bagi warga yang ingin kulakan dan dijual kembali.
“Nah, bagi bapak ibu yang ingin menjual lagi (kul akan, red), silahkan panjenengan bisa membeli di dua toko pengendali inflasi yang ada di Pasar Baru. Harga disana selisih dengan harga yang ada di dalam pasar, karena kami beli langsung dari petani kami hadir untuk menstabilkan harga. Ada Toko Namanya Kopi Siaga dan Warung TPID,” pesannya.
Sementara itu, Ketua MUI Kecamatan Wonoasih Khoirul Adhim menegaskan bahwa harga beras yang dijual di gelaran hari itu relatif lebih murah daripada harga di pasaran yang sebesar Rp 62.500. Kedepan, dirinya berkomitmen untuk lebih merutinkan acara serupa.
“Ke depan, Insha Allah ini menjadi kegiatan rutin kerja kolaborasi MUI. Kita ingin MUI tidak hanya dianggap sebagai organisasi keagamaan, namun kita ingin membantu pemerintah karena kami ini mitra pemerintah ” ucap Khoirul yang saat itu didampingi oleh Komisi Perkembangan Perekonoian Umat DP MUI Kota Probolinggo Syahril Widiatmoko.
Ditambahkan oleh Syahril, selanjutnya juga akan menyalurkan beras murah kepada masing-masing MUI di wilayah kecamatan. Setelah seminggu sebelumnya telah diselenggarakan penjualan di MUI Kecamatan Mayangan.