Panennews.com – Hari raya idul adha kerap populer dengan sebutan hari raya kurban. Biasanya pada hari raya tersebut sebagian orang tengah mengolah daging kurban untuk santapan makan besarnya.
Oleh sebab itu, tak jarang dari masyarakat mengolah dan merebus jeroan kambing. Sebagian dari mereka tengah mengeluh lantaran dalam merebus jeroan tersebut masih terbilang berbau amis.
Mengatasi hal itu tentunya cukup lumayan mudah dengan berbagai macam tips atau pun cara. Adapun cara yang pertama yaitu sebelum merebus, daging tersebut harus dicuci dan dibersihkan terlebih dahulu.
Dalam mencuci daging atau jeroan kambing, sebaiknya dilakukan pada air yang mengalir deras. Hal ini untuk mengusir dan membuang kotoran atau pun bakteri yang terdapat pada jeroan tersebut.
Lebih lanjut, setelah jeroan kambing dicuci pada air yang mengalir. Setelah itu, masukkan jeroan tersebut ke dalam wajan berisikan air yang mendidih. Diamkan pada air mendidih hingga mencapai 10 menit.
Selanjutnya, masukkan potongan jahe dan juga kunyit pada daging jeroan kambing di air mendidih tersebut. Hal ini bermaksud untuk menghilangkan aroma bau amis pada jeroan kambing tersebut.
Mengingat, jahe dan juga kunyit memiliki aroma yang cukup kuat dalam melawan bau amis pada daging jeroan kambing. Selain itu, rempah berupa jahe dan kunyit juga berperan aktif untuk mencegah bau.
Setelah dimasukkan, proses perebusan ini biasanya memerlukan waktu mencapai kisaran antara 5 menit. Setelah itu, masukkan kembali rempah-rempah berupa kayu manis.
Adapun rempah kayu manis ini sangat berperan aktif dalam menghilangkan bau-bau amis atau pun bau prengus pada sejumlah daging, termasuk juga daging jeroan kambing.
Pasalnya, kayu manis mengandung minyak atsiri yang dapat menetralisirkan bau. Setelah itu, lanjut merebus jeroan kambing hingga mencapai 10 menit ke depan. Dengan begitu, bau amis akan hilang pada jeroan kambing.