Panennews.com – Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Melki Laka Lena mengajak masyarakat untuk mengembangkan budidaya tanaman sorgum guna menanggulangi stunting. Selain itu juga untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
“Sorgum salah satu komoditas bernilai tinggi sekali dan juga salah satu yang direkomendasikan untuk penanggalan stunting di Indonesia di luar kelor dan sebagainya ,” kata Melki Laka Lena, Senin (27/2/2023).
Sorgum jelas Melki, sebagai bahan pangan alternatif cukup bernilai gizi yang tinggi sehingga harus dibudidayakan serta dikembangkan sebagai salah satu solusi untuk menanggulangi masalah stunting.
“Sorgum itu kadar gizinya bagus dan salah satu solusi untuk tanggulangi masalah stunting. Sorgum dipersiapkan untuk mendukung ketahanan pangan nasional, sesuai arahan Presiden ,” jelas Melki.
Para petani sorgum lanjut Melki juga untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat karena nilai ekonomisnya tingi.
“Sorgum ini memiliki nilai ekonomisnya tinggi. Jadi selain untuk kesehatan, untuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Karena itu, saya minta untuk para petani di NTT terus budidayakan tanaman sorgum ini,” katanya.
Sementara itu Bupati TTS Epy Tahun membenarkan pihaknya telah membudidayakan sorgum. “ Pekan lalu kami panen perdana sorgum diatas lahan seluas 1,3 ha. Hasil penennya 2,5 ton ,” kata Epy Tahun.
“ Sorgum ini tanaman yang sangat banyak manfaatnya, bisa dijadikan bahan makanan dan tepung sorgum. Tanaman ini sudah mulai kami kembangkan di Kabupaten TTS ,” katanya.