Panennews.com – Kangkung merupakan salah satu jenis sayuran hijau kaya akan nutrisi dan vitaminnya. Sayuran ini memang cukup populer keberadaannya ditengah masyarakat karena dapat dikonsumsi.
Oleh karena itu, banyak dari kalangan masyarakat tengah menanam dan membudidayakan tanaman kangkung. Namun, dalam budidayanya tentunya ada saja yang jadi penghalang serta rintangan salah satunya yaitu tanaman kangkung terserang oleh berbagai jenis hama penganggu.
Adapun hama yang menyerang tanaman kangkung dapat berupa hewan sawah yaitu bekicot, bekicot itu sendiri dapat menyerang kangkung dengan cara menggerogoti daun dan batangnya sehingga batang serta daun kangkung menjadi busuk. Penyebab datangnya hama ini yaitu media tanam tergolong lembab, sehingga mengundang hama tersebut.
Selain itu, ulat grayak juga dapat menyerang tanaman kangkung dan ini merupakan salah satu hama kangkung, biasanya ulat tersebut dapat menyerang daun kangkung sehingga menyebabkan daun kangkung menjadi bolong-bolong halus. Adapun tak jarang juga ulat ini dapat menyerang bagian akar kangkung, sehingga akar kangkung menjadi keropos dan tak tumbuh subur.
Sementara itu, cara mengendalikan dan mengusir hama tersebut diantaranya gunakan pestisida dengan menyemprotkan pada bagian tanaman kangkung, adapun jenis pestisida tersebut harus lah mudah terurai agar tidak menganggu produktivitas tanaman kangkung. Lebih lanjut, dengan menggunakan cara tersebut dipercayai hama dapat teratasi secara perlahan dan hasilnya pun dinilai maksimal.