Panennews.com – Dalam rangka mendukung program penanggulangan darurat pangan dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia, Dinas Pertanian Sikka, NTT bersama kelompok tani “Simpatis Nebe”, Koramil Talibura, dan Personil TNI, Polri melakukan penanaman padi jenis varietas Ciherang pada lahan seluas 10 hektar.
Penanaman ini dilakukan pada lahan yang dulunya terlantar. Namun dengan adanya dari Kementrian Pertanian berupa alistan, lahan tersebut diolah diberdayakan sekarang ini.
“Ini dalam rangka mendukung program penanggulangan darurat pangan dari Kementrian Pertanian RI, bersama instansi terkait, TNI Polri, Camat, kami melakukan penanaman padi jenis varietas Ciherang pada lahan seluas 10 hektar. Ini telah lakukan 20 Juni 2024 lalu di Desa Nebe,” kata Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Sikka Jemy Sadipun, Sabtu (22/6/2024).
Untuk mendukung program penanggulangan darurat pangan ini jelas Jemy Sadipun para petani dibantu dengan alat mesin pertanian (Alsintan) dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia.
“Kementrian mendukung dengan membantu Alsintan itu berupa pompa air 81 unit, TR2 ada 15 unit dan traktor roda empat ada 5 unit. Ini untuk mendukung penambahan areal tanam (PAT) dan luas tambah tanam,” jelas Jemy.
Dikatakannya, program tersebut masuk dalam upaya khusus yang melibatkan Kementrian Pertanian Republik Indonesia dalam hal ini Dinas Pertanian Sikka dengan TNI.
“Ini masuk program khusus melibatkan pihak Kementerian Pertanian. Jadi setelah ditanam akan dibimbing, didampingi dan diawasi oleh Penyuluh, PPL, POPT, teman-teman TNI dari Koramil, dan kepolisian dalam hal ini Babinkamtibmas,” sebut Jemy.
Dia menyebutkan sebelumnya lokasi ini merupakan hutan gelaga yang dibiarkan puluhan tahun. Namun dengan adanya program ini lahan seluas 10 hektar ini diolah.
“Karena itu dua hari lalu bersama anggota TNI Polri, Pegawai Kecamatan dan kelompok tani dan para petani kami melakukan penanaman padi jenis varietas Ciherang dilahan tersebut. Kedepan, dalam bulan Juli nanti kami akan olah lagi lahan tidur lainnya di Kabupaten Sikka,” katanya.
Sementara itu, Sekertaris Camat Talibura Goris Gate menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Pertanian yang telah membantu masyarakat di wilayahnya.
“Kami atas nama masyarakat Kecamatan Talibura menyampaikan terima kasih kepada pihak Kementerian Pertanian yang telah membantu masyarakat kami. Lahan tidur berupa hutan dan semak diolah menjadi lahan pertanian. Sekali lagi terima kasih,” kata Goris Gate .
