Panennews.com – Kucing persia merupakan hewan yang memiliki ciri dan karakteristik menggemaskan. Maka tak jarang, kebanyakan masyarakat tengah memelihara hewan tersebut.
Dalam tahap pemeliharaannya, kucing mengalami mencret pada kotorannya. Namun sayangnya, kebanyakan orang yang memelihara kucing persia tidak mengetahui apa penyebab persia mencret.
Pada dasarnya, mencret pada kucing persia dapat disebabkan oleh infeksi pada usus kucing. Jika hal itu terjadi, tentunya akan menganggu saluran inti pada sistem pencernaan kucing persia.
Lebih lanjut, sistem pencernaan yang terganggu biasanya akan menyebabkan kotoran kucing menjadi lebih ringan dan tidak bertekstur keras. Kondisi ini bisa menyebabkan persia mencret.
Di samping itu, kucing persia yang terserang penyakit saluran cerna juga bisa menyebabkan hewan tersebut mencret. Pasalnya, penyakit saluran cerna dapat menganggu sistem pencernaan persia.
Hal ini karena bakteri pada penyakit saluran cerna dapat membuat kotoran persia menjadi cair, sehingga menyebabkan kotoran yang tak sempurna pada kucing yang menggemaskan ini.
Selain itu, kucing persia yang mencret juga disebabkan oleh kondisi pakan yang tercemar atau terkontaminasi. Pasalnya, pakan tercemar akan memicu bakteri atau pun virus jahat.
Adapun bakteri dan virus itu biasanya dapat menganggu sistem pencernaan pada persia, kondisi ini dapat menyebabkan kotoran kucing persia menjadi berair sehingga terjadi lah kasus mencret.
Tak berhenti disitu, sifat atau pun perilaku yang stres pada kucing juga dapat menyebabkan terjadinya mencret pada persia. Pasalnya, stres ini dapat memicu hormon persia menjadi jelek.
Jika hormon persia jelek dan tidak berkualitas, tentunya hal ini dapat menyebabkan kucing lebih sering mengeluarkan kotorannya. Bahkan, kotoran tersebut cenderung lebih banyak dari biasanya.