Harga Cabai Merosot, Permintaan Ikutan Turun, Pedagang Puyeng

oleh -20 views
Cabai Rawit Merah
Foto : Panen News

Panennews.com – Harga cabai di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah, tidak ada tanda-tanda bakal mengalami kenaikan dalam waktu dekat. Harga cabai masih terperosok diangka Rp 12.000 per kilogram.

Pedagang Cabai Pasar Puri Baru Pati, Sugi mengatakan harga cabai stuck diangka Rp 12.000 per kilogram, beberapa pekan kebelakang.

Padahal normalnya harga cabai diangka Rp 17.000 per kilogram. Namun untuk menginjak harga terendah Rp 15.000 per kilogram saja tidak mampu.

“Harga cabai sekarang 12 ribu belum pernah naik. Masih murah aja. Sudah lama kayak gini. Normal harganya itu Rp 17.000 itu untuk semua jenis cabai, dari cabai keriting, cabai hijau, semuanya sama,” keluhnya, Senin (11/11/2024).

Baca Juga :   Porang Komoditas Unggulan Pertanian Masa Depan

Uniknya, tidak hanya harga cabai saja yang mengalami penurunan, tetapi permintaan pasar akan kebutuhan bumbu dapur satu ini juga menurun cukup signifikan.

Jika biasanya pedagang mampu menjual hingga 70 kilogram cabai per hari. Pada beberapa hari ini cuma laku 30 kilogram saja.

“Sehari paling terjual 30 kilogram. Biasanya lebih kalau harga normal. Penyebab karena ada panen raya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Disdagperin Pati, Hadi Santosa mengamini ihwal penurunan harga cabai di Pati. Ia menilai kondisi tersebut diakibatkan kelebihan stok.

Baca Juga :   Harga Jagung Dari Tangan Petani Pati Sentuh Rp5.900 Per-kilogram

“Permintaan berkurang, stok banyak, jadi harga turun,” jelasnya saat ditemui di kantornya.

Harusnya kondisi ini bisa diakali, dengan cara mendistribusikan kelebihan stok dari daerah penghasil ke wilayah yang kekurangan cabai. Dengan begitu, harga cabai bisa normal kembali.

“Dari rakor tingkat nasional memang, dimana ada hasil cabai yang berlebihan bisa disalurkan ke daerah-daerah yang membutuhkan atau tidak ada produksi cabainya, sebetulnya bisa untuk mendongkrak harga,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.