Panennews.com – Dalam budidaya kelapa sawit, seluruh petani harus siap untuk melakukan tahapan pemeliharaan yang intensif. Hal itu agar tanaman sawit tidak terkena hama serta penyakit penganggu.
Namun, sebagian petani sawit tengah mengeluh lantaran daun sawit budidayanya tengah menguning. Oleh sebab itu, daun menguning ini harus diketahui penyebab dan cara efektif dalam mengatasinya.
Pada umumnya, penyebab daun sawit menguning yang paling banyak dijumpai yaitu daun sawit terserang infeksi jamur. Pasalnya, daun sawit jika terkena jamur tentunya akan mudah lemah daya tahannya.
Lebih lanjut, jika sudah melemah daya tahannya daun sawit ini akan mengering pada sebagian daunnya. Kendati demikian, hal ini jadi pemicu awal daun sawit menguning sebagian.
Selain itu, kekurangan pupuk juga jadi penyebab utama daun sawit menguning. Pasalnya, pupuk mengandung sejumlah unsur hara yang membuat tanaman sawit menjadi subur.
Kendati demikian, jika tanaman sawit kekurangan pupuk otomatis kekurangan asupan nutrisinya. Kondisi ini membuat tanaman sawit mudah terserang penyakit, sehingga membuat daun sawit mengering dan kuning.
Lebih jauh, dampak negatif terhadap daun sawit menguning ini biasanya akan membuat produktivitas sawit menurun. Jika hal itu terjadi, tentunya tumbuh kembangnya terhambat dan bisa memicu terjadi gagal panen.
Agar tidak terjadi hal demikian, daun menguning pada tanaman sawit ini sebaiknya harus segera diatasi. Tips dalam mengatasinya yaitu jagalah selalu kebersihan media tanam pada sekitar lingkungan budidaya kelapa sawit.
Dengan menjaga kebersihan, tentunya jamur tidak mudah datang. Kendati demikian, tanaman sawit terbebas dari ancaman serangan hama. Ke depan, daun sawit tumbuh secara subur dan terhindar dari daun menguning.
Di samping itu, lakukan juga penyiraman dan pemupukan secara teratur. Dari penyiraman dan pemupukan ini dapat memberikan asupan nutrisi lebih pada daun sawit, sehingga bisa jadi cara dalam mencegah dan mengatasi daun kuning kelapa sawit.