Wamentan Ungkap Layanan Teknologi, Bikin Industri Pertanian Berkembang Pesat

oleh -7 views
download (82)
Foto : Dok. Kementan

Panennews.com – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong para pelaku usaha nasional untuk bergerak menggunakan layanan teknologi secara merata di seluruh Indonesia.

Dia ingin, teknologi menjadi kunci sekaligus kekuatan utama dalam memperkuat produk lokal Indonesia terutama yang berkaitan dengan sektor pertanian.

“Saya selalu katakan bahwa teknologi itu mempermudah yang sulit. Karena itu saya ingin temu bisnis ini menambah kekuatan kita dalam mendahulukan kepentingan Indonesia dan kepentingan rakyat di masa yang akan datang,” ujar Wamentan Sudaryono dalam kegiatan Temu Bisnis P3DN tahap VIII yang digelar di ICE BSD, Tangerang, Selasa (17/09/2024).

Melalui teknologi, kata Wamentan Sudaryono, pemerintah ingin menciptakan lebih banyak pengusaha atau orang-orang yang bisa berkontribusi langsung pada pembangunan Indonesia ke depan. Salah satunya industri pertanian yang saat ini semakin berkembang pesat.

Baca Juga :   Tinjau Gedung Sarinah, Wapres Ma’ruf Amin : Upaya Peningkatan UMKM Ke Depan

“Kita ingin menciptakan lebih banyak orang kaya baru untuk membina dan membesarkan industri industri yang belum memiliki kecukupan. Kuncinya yaitu visi, misi, planning dan eksekusi. Nah selama ini kelemahan kita ada di monitoring dan evaluasi. Jadi kegiatan ini sepenuhnya harus berorientasi pada manfaat dan kepentingan masyarakat,” Tutur pria yang akrab disapa Mas Dar ini.

Lebih jauh Ia menjelaskan, penggunaan teknologi selama ini mampu membawa pelayanan pemerintah menjadi lebih transparansi sehingga dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat luas. Karena itu, diperkirakan kolaborasi antara pemerintah pusat maupun daerah.

“Kolaborasi harus kita perkuat baik yang di pemerintah pusat maupun daeah. Kenapa? Karena kita adalah satu kesatuan. Ingat, Indonesia itu tidak hanya di mana kita duduk sekarang. Kadang kadang kita lupa Indonesia itu dari ujung aceh sampai papua dan semua harus kita perhatikan,” kata Wamentan Sudaryono.

Baca Juga :   Berkah Ramadhan, Produsen Cendol Habiskan 75 Kilo Tepung Tapioka Sehari

Sebelumnya Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan meminta para pelaku bisnis untuk berpikir holistik tanpa memikirkan untung lebih dulu. Dia ingin pengusaha mementingkan kepentingan masyarakat sebagai upaya bersama membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya.

“Negeri ini harus kita bawa menuju sistem ekonomi digital dan kita harus berpikir holistik dan jangan kita berpikir untung seketika. Saya yakin kita bisa menciptakan 2,9 juta lapangan kerja baru untuk bangsa ini,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.