Panennews.com – Untuk pertama kalinya Politeknik Pertanian Negeri Kupang menggelar Kompetisi Inovasi Teknologi Pertanian NTT (INOTEC) 2024.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 19-20 September 2024 lalu di Kampus Politeknik Pertanian Negeri Kupang dengan mengangkat tema “Pemantapan ketahanan pangan berbasis kearifan lokal yang adaptif perubahan iklim melalui peningkatan inovasi teknologi bidang pertanian”.
Dalam Kompetisi INOTEC 2024 ini, terdapat 14 mata lomba yang dipertandingkan diantaranya; Inovasi Teknologi Pertanian (IOT), Inovasi Teknologi Pertanian (TTG), Okulasi Tanaman, Penyuluh Pertanian, Sortasi Biji Kopi, Survey Pemetaan Lahan, Autocad, Fillet Ikan, Teknik Pembuatan Bakso Ikan, Karkas Ayam, Pengambilan Sampel Darah Ayam, Formulasi Pakan Ternak, Formulasi Pakan Ikan, Packing Benih Ikan, Handling Ternak dan Fotografi.
Pembukaan Kompetisi Inovasi Teknologi Pertanian NTT 2024 dihadiri oleh Direktur, Para Wakil Direktur, para juri, para peserta lomba dan para undangan yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Direktur.
Dalam sambutannya Direktur Johanis A. Jeremias menjelaskan tentang makna dari kompetisi lomba INOTEC 2024.
“Kompetisi adalah salah satu momen atau even untuk mengukur sejauh mana pencapaian atau level skill baik pada bidang pertanian dan bidang-bidang lain. Kompetisi ini tentunya akan bermanfaat bagi kita semua untuk saling belajar tentang keahlian-keahlian yang perlu dikuasai sesuai dengan bidang ilmu yang dikaji saat ini,” jelas Johanis A. Jeremias dalam rilisnya, Kamis (26/9/2024).
Direktur menekankan pentingnya kegiatan INOTEC sebagai salah satu cara untuk meningkatkan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi.
“Salah satu aspek yang dinilai dalam IKU adalah seberapa banyak mahasiswa yang berpartisipasi pada level regional, nasional mapun internasional. Untuk itulah Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan Fabianus Ranta, S.Hut.,M.Si menginisiasi kegiatan INOTEC dan mengundang para mahasiswa se-Nusa Tenggara Timur untuk mengekspresikan diri menunjukkan keahliannya dalam teknologi bidang pertanian” ujar Johanis A. Jeremias
Johanis A. Jeremias mengharapkan kompetisi ini akan meningkatkan rasa persaudaraan, kekerabatan dan kekeluargaan di antara mahasiswa di Nusa Tenggara Timur.
“Dalam setiap kompetisi ada persaingan, tensi yang tinggi, ada gesekan, namun saya ingin menghimbau kepada kita semua baik para peserta maupun pendamping bahwa kita semua ada pada level pendidikan orang dewasa, sehingga perlu secara baik menyikapi tensi dan ketegangan yang ada selama proses kompetisi. Ketegangan dan tensi yang ada tersebut kemudian mengarah kepada hal yang positif, tidak kemudian mengarah kepada perpecahan dan perseteruan di antara kita,” jelas Johanis A. Jeremias.
“Tunjukanlah kemampuan terbaik anda, Tunjukanlah pencapaian kompetensi anda, namun tetap mengedepankan rasa persaudaraan dan kekeluargaan di antara kita, “ seru Direktur diakhir sambutannya.
Pelaksanaan kegiatan INOTEC dimulai dengan seleksi internal di tingkat Politani Kupang yang telah berlangsung 17 September 2024. Peserta INOTEC tidak hanya berasal dari Politeknik Pertanian Negeri Kupang tetapi juga dari beberapa Perguruan Tinggi di Nusa Tenggara Timur, diantaranya Universitas Timor, Politeknik Perikanan dan Kelautan Kupang, Universitas Nusa Cendana, Universitas Muhammadyah dan Universitas Terbuka. Dari 236 peserta yang mendaftar, sebanyak 121 peserta yang mengikuti ajang final INOTEC 2024.
