Panennews.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, dalam kunjungan ke NTB, Jumat, Minggu terakhir April 2024 lalu ke NTB menyampaikan, jika pemerintah pusat mewacanakan akan mensubsidi harga tiket penerbangan ke BIZAM. Selain itu, pemerintah akan menambah jumlah penerbangan.
“Dengan penambahan rute penerbangan tersebut, harga tiket pesawat akan jauh lebih terjangkau untuk masyarakat. Selain itu, pemerintah juga akan melakukan pemasaran terpadu menjelang event MotoGP, kata Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaludin Maladi kepada sejumlahedia, Senin (13/5/2024).
Sebagaimana dikeluhkan banyak masyarakat (penumpang, red) harga tiket pesawat yang sangat membebani masyarakat.
Menurut Jamaludinengutip pernyataan Menteri Sandiaga Uno, pemerintah mengupayakan bisa menambah jumlah penerbangan dari dan ke Lombok atau dalam negeri, sehingga ketersediaan kursi akan semakin banyak jelang MotoGP.
“Pesawat harus ditambah dan jumlah penerbangan. Tapi ini sedang dalam proses tahun ini,” kata Sandiaga Uno sebagaimana dikutip Kadispar NTB.
Kecuali itu Kemenparekraf juga melakukan kegiatan pemasaran terpadu MotoGP, sehingga harga tiket pesawat jauh lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia yang akan menyaksikan perhelatan balapan dunia tersebut di Sirkuit Internasional Mandalika.
Rencananya MotoGP akan diadakan bulan Oktober mendatang. “Ini nanti bisa dirasakan dampaknya langsung bagi masyarakat yang akan menonton langsung MotoGP Oktober 2024,” kata Jamaludin.
Saat itu menurut Menteri, keberadaan Sirkuit Mandalika yang beberapa kali menyelenggarakan event besar dunia harus diberikan perhatian khusus.
Maka Kemenparekraf mau tidak mau harus menambah rute penerbangan.
Dan konsepnya dengan kolaborasi. Tiket pesawat ini menjadi keluhan. Maka kami memang harus subsidi hingga event (di Mandalika) tersebut dinikmati oleh masyarakat.
Kemenparekraf sedang berupaya meningkatkan jumlah wisatawan dalam negeri. Sebab berwisata di dalam negeri berarti akan meningkatkan perekonomian lokal dan menambah lapangan kerja baru di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Provinsi NTB sebagai daerah dengan destinasi yang kaya dan dilengkapi dengan beragam event menarik harus masuk menjadi list daerah kunjungan.