Panennews.com – Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah, selama ini dikenal akan kekayaan lautnya. Sehingga wajar Kita Ukir kaya akan kuliner berbahan baku ikan dan sejenisnya.
Satu dari sekian adalah Pindang Serani berbahan baku ikan pindang yang menjadi masakan khas di kabupaten berjuluk Bumi Kartini.
Sadar akan hal ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara bakal menyajikan sebanyak 9.200 porsi pindang serani untuk warga Jepara di Pendopo RA Kartini, Jumat (26/4/2024).
Saking banyaknya, event tersebut digadang akan tembus dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).
Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Jepara Farikhah Elida mengatakan, hidangan kuliner khas Jepara ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Kartini yang ke-145 tahun.
“Ini juga rangkaian kemeriahan Hari Kartini di Jepara. Untuk yang menyajikan nanti memakai pakaian khas Kartini,” ujarnya saat ditemui di ruangan kantornya, Kamis (25/4/2024).
Khusus untuk penyajian pindang serani ini, melibatkan dinas atau perangkat daerah, camat se-Kabupaten Jepara, dan para petinggi desa.
Mereka akan berpartisipasi dengan memasak atau memberikan sajian pindang serani. Total akan menghabiskan 1.600 kilogram ikan laut.
“Kemungkinan dari target minimal 9.200 porsi ini, bisa lebih banyak lagi mengingat antusias para peserta,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, juga akan dinilai untuk cita rasa pindang serani dari perangkat daerah, dan partisipan. Termasuk dengan tata cara penyajiannya. Juga akan ada live perform Forkopinda untuk masak pindang serani.
Dikatakan, sebagai wilayah di pesisir Pantai Utara, Jepara memiliki hasil laut yang sangat melimpah, salah satunya ikan.
Sejalan dengan itu, Pemkab Jepara mempunyai program yang terus dikampanyekan yaitu gerakan Gemar Makan Ikan (Gemarikan).
Pindang serani dipilih karena merupakan salah satu makanan khas atau makanan lokal yang ada di Kabupaten Jepara.
Biasanya pindang serani juga disajikan untuk tamu-tamu pejabat yang hadir dari luar daerah ke Jepara.
Lebih jauh, mengenai tampilan, pindang serani sekilas semacam sup ikan laut.
Namun untuk rasa ada ciri khas antara perpaduan pedas dan asam manis yang cocok disajikan di siang hari.
Meskipun ada banyak jenis pindang ikan yang populer di Jepara, seperti pindang ndas manyung dan pindang cemplung namun yang membedakan pindang serani dengan pindang lain adalah bumbunya.
Pindang srani menggunakan bumbu seperti, bawang merah, bawang putih, kemiri, laos, mrica, jahe, kunir, daun salam, daun jeruk, serai, lombok, tomat, asam.
‘Semua bumbu tersebut ditumbuk halus. Meskipun sesuai selera, ikan yang cocok untuk masakan pindang srani adalah ikan kakap merah, ikan patikoli, ikan krapu,” tuturnya.