1.300 Petani Hutan Pati dan Kudus Demontrasi, Tuntut Dijatah Pupuk Subsidi

oleh -70 views
Demonstran menggelar aksi teatrikal dengan media barongan di Jateng, Rabu (18/10/2023).(Panennews.com/Ahmad Muharror)
Demonstran menggelar aksi teatrikal dengan media barongan di Jateng, Rabu (18/10/2023).(Panennews.com/Ahmad Muharror)

Panennews.com – Sebanyak 1.300 petani hutan dari Kabupaten Kudus dan Pati demonstrasi di depan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Jawa Tengah Cabang Dinas Kehutanan Wilayah II, Rabu (18/10/2023).

Demonstran menuntut agar disetarakan dengan petani lahan sawah yang mendapatkan pupuk bersubsidi. Lantaran selama ini petani hutan tidak pernah dijatah.

“Jangan main-main dengan pupuk subsidi. Terutama Dinas pertanian Pati dan Kudus untuk memfasilitasi pupuk bersubsidi untuk petani hutan. Jangan ada alasan. Petani tetap petani, jangan dibeda-bedakan,” tegas Koordinator Aksi, Supriyadi.

Baca Juga :   Pemerintah Pastikan Tahun ini Indonesia Impor Garam

Menanggapi hal tersebut, Kepala CDK Provinsi Jateng Wilayah II, Harnowo menjelaskan, sebelumnya telah menyampaikan permasalahan pupuk yang dikeluhkan petani hutan kepada Kementerian Pertanian.

“Saat ini yang mendapat pupuk subsidi petani (sawah) yang berada di bawah Kementerian Pertanian. Sementara untuk petani hutan ada di bawah Kementerian Lingkungan Hidup. Sehingga seolah-olah berseberangan, meskipun sama-sama mengolah pertanian satu musim,” terangnya.

Diungkapkan, persoalan ini telah menahun dibahas. Hanya saja, hingga saat ini belum mendapatkan titik temu. Ia pun berjanji bakal kembali berkoodinasi.

Baca Juga :   Elnino Tanpa Berkesudahan, Petani di Lombok Barat Sedot Air dari Sumur

“Kami akan berusaha menyurati kembali kepada kementerian untuk memberikan jatah pupuk kepada petani hutan,” sebutnya.

“Kami tidak bisa mengalokasikan. Sebenarnya kami sudah berusaha sejak tahun 2021. Provinsi sudah melakukan berbagai rapat supaya kelompok tani hutan masuk,” imbuh Harnowo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.