Panennews.com – Potensi porang di NTB, cukup besar. Tak mengherankan pengusaha nasional melirik daerah ini untuk mengembangakan investasinya. Adalah PT Rezka Nayatama memiliki keseriusan untuk mengembangkannya di Sekotong, Lombok Barat (Lobar).
Direktur Utama PT Rezka Nayatama, Samuel H Siahaan menguraikan pabrik ini akan beroperasi penuh tiga bulan lagi.
Produksi pertamanya dengan kapasitas dua ton porang dan ditargetkan bisa menjadi 20 ton dalam sebulan.
“Target ekspor ke negara Asia seperti China, Jepang dan beberapa negara di Eropa,” katanya.
Ia mengatakan, pabrik yang didirikan itu memiliki visi jelas memajukan daerah serta berkomitmen memajukan ekonomi kerakyatan. Salah satunya melalui proses pengolahan umbi porang.
”Selain proses produksi yang steril serta lebih mengedepankan kualitas melalui pengawasan setiap tahapan produksi. Kami juga berniat memajukan ekonomi masyarakat khususnya petani porang,” jelasnya.
Samuel melanjutkan, proses pengolahan umbi porang setelah melalui proses produksi mulai dari pengecekan porang, pengupasan kulit. Berikutnya pemotongan, pengeringan, pemurnian, dan pembungkusan tepung ke dalam kemasan.
Sedangkan bahan baku porang didapat langsung dari petani lokal Lombok Utara dan Lombok Timur.
Hasil tersebut dijadikan berbagai produk seperti keripik, hingga tepung yang kaya dengan gizi dan nutrisi.
”Tepung konjac (olahan porang) bisa menjadi berbagai olahan roti, hingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku kosmetik,” ungkapnya.