Panennews.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi Desa Wisata Lantebung di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mengandalkan wisata keindahan pantai dan hutan bakau hingga mampu menembus 75 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.
Menparekraf Sandiaga dalam kunjungannya ke Desa Wisata Lantebung, Kamis (13/07/2023), mengatakan tumbuhan bakau memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
“Saya melihat selain (bakau) ini menjadi destinasi dari segi pariwisata, tapi juga berperan dalam hal keberlanjutannya. Karena mangrove ini sangat efektif untuk menyerap karbon dan menjadi salah satu favorit dalam kita melakukan carbon offsetting,” kata Sandiaga.
Selain itu, dengan potensi keindahan hutan bakau itulah Desa Lantebung menerima penghargaan Kalpataru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun 2020. Dari sisi lokasi, Desa Wisata Lantebung pun tergolong mudah dijangkau karena berjarak sangat dekat dengan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, yaitu sekitar 13 kilometer.
Selain hutan mangrove, Desa Lantebung juga membangun lorong wisata berwarna-warni, sehingga jalanan menuju hutan Mangrove dipenuhi dengan warna ceria yang menghiasi dan memperindah jalanan.
Sementara itu, dengan adanya potensi yang dimiliki Desa Wisata Lantebung, Menparekraf Sandiaga meyakini potensi ini bisa mendorong kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja. Karena, kehadiran desa wisata alam ini bisa mendorong terbentuknya pariwisata berbasis komunitas.
“Sehingga ekonomi dan kesejahteraan rakyat bisa meningkat, akan kehadiran desa wisata alam yang terletak di Makassar ini ” tutupnya.