KKP Ajak Masyarakat Lindungi Ikan Arwana Kalimantan

oleh -107 views
WhatsApp Image 2023-02-28 at 08.01.28
Foto : Dok. KKP

Panennews.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Pontianak sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut terus mengajak masyarakat untuk melindungi Arwana Kalimantan / Scleropagesformosus yang termasuk dalam appendiks I CITES (Convention on International Trade In Endangered Species Of Wild Fauna And Flora).

Salah satu upaya yang dilakukan diantaranya melalui kontes Arwana “Arowana Club Pontianak” (ACP) Cup I yang diikuti oleh peserta dari dalam maupun luar negeri.

Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Victor Gustaaf Manoppo yang hadir secara langsung dalam perhelatan kontes arwana di Pontianak tersebut menjelaskan kontes arwana merupakan hasil akhir proses bisnis arwana sekaligus bentuk promosi ikan arwana dengan kualitas terbaik.

Baca Juga :   Mengenal Bagang Apung, Rakitan Bambu Di Tengah Laut Tumpuan Nelayan

“Kontes ini adalah titik kumpul bagi para peminat/pengusaha dalam negeri maupun luar negeri untuk mengetahui produk unggulan ikan arwana yang berkualitas,” jelasnya.

Arwana Kalimantan termasuk jenis ikan yang dilindungi penuh berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Jenis Ikan Dilindungi. Sementara Arwana Kalimantan ditetapkan sebagai Maskot Nasional Ikan Hias Air Tawar melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2 Tahun 2021 tentang Maskot Ikan Hias Nasional.

“Arwana Kalimantan termasuk dalam daftar Appendix I CITES sehingga pemanfaatan secara langsung dari alam tidak diperbolehkan. Pemanfaatan hanya diperbolehkan dari hasil pengembangbiakan (captive breeding) dan merupakan generasi ke dua (F2) dan turunannya,”.Tutur Victor.

Baca Juga :   KKP Bersama DPR Dukung Potensi Budidaya Ikan Air Tawar Di Subang

Selain itu, Victor juga menyampaikan bahwa dampak kegiatan pengembangbiakan ikan arwana tidak hanya berpengaruh bagi pelaku usaha saja, namun juga berpengaruh terhadap sektor lainnya.

“Kegiatan ekonomi tidak hanya berputar di pelaku utama pengembangbiakan ikan arwana saja tetapi juga mempengaruhi pengusaha pakan ikan, pengusaha air bersih, dan sektor-sektor pendukung lainnya,” tambah Victor.

Lebih lanjut, Victor berharap kontes arwana ini dapat memberikan informasi lebih lengkap kepada masyarakat tentang jenis ikan dilindungi khususnya ikan arwana sehingga masyarakat dapat ikut terlibat dalam mengawal keberlangsungan pengelolaan jenis ikan di Indonesia untuk menjamin ketersediaan dan kesinambungan jenis ikan di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.