Kawal Ekspor, Barantan Fasilitasi Petani Milenial Dapatkan KUR

oleh -42 views
61WhatsApp Image 2023-03-17 at 04.18.28
Foto : Dok. Barantan

Panennews.com – Sebanyak 145 petani milenial yang terpilih dari seluruh Indonesia mendapatkan fasilitasi akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pertanian melalui Badan Karantina Pertanian (Barantan), Kementerian Pertanian.

Pelaku usaha agribisnis utama ini dipilih dan direkrut melalui Unit Pelaksana Teknis Karantina Pertanian yang tersebar diseluruh Indonesia.

“Petani yang terpilih adalah mereka yang siap mejadi pelaku usaha pembangunan pertanian dan memenuhi beberapa kriteria, salah satunya sudah memiliki orientasi ekspor,”. Ungkap Wisnu Haryana, Sekretaris Barantan melalui keterangan tertulisnya, Jumat (17/03/2023).

Baca Juga :   Resmikan Bendungan Tukul di Pacitan Presiden Jokowi Pastikan Kesejahteraan Petani

Menurut Wisnu, hal ini sejalan dengan tugas strategis yang diberikan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam mengawal ekspor pertanian. Maka memiliki orientasi ekspor menjadi salah satu kriteria.

Selain itu, para petani yang direkrut siap menjadi pelaku pembangunan pertanian guna mendukung program Ketahanan Pangan Nasional.

Lebih lanjut, program ini telah dicanangkan oleh Mentan pada Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Tahun 2023 dengan tema Gerakan Tani Pro Organik. Pasalnya, hal ini pun telah dipercayai mampu mendorong produk pertanian naik ditingkat pasar global secara ekspor.

Baca Juga :   Aksi Produk Hortikultura Di Magelang, Hadirkan Cabai Harga Petani

Pada kesempatan ini, Barantan menghadirkan 27 Petani Milenial dari 145 petani yang dibina. Masing-masing berasal dari wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, D.I Yogyakarta, BBUSKP, BUTTKMP dan Sulawesi Selatan.

“Dukungan perbankan bagi petani milenial sangatlah penting. Sebagai wirausaha muda pertanian, akses pembiayaan akan mendorong meningkatkan kapasitas usaha,”. Tutup Wisnu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.