Panennews.com – Pohon sengon merupakan salah satu pohon penghasil kayu yang tersebar secara alami pada wilayah Asia Tenggara. Sengon dapat mudah beradaptasi dengan dataran tinggi maupun rendah.
Pohon tersebut mempunyai nama Ilmiah Albizia Chinensis ini masih termasuk dalam Suku Fabaceae. Biasanya pohon sengon ini pada habitat aslinya dapat tumbuh besar dan cenderung lebat.
Secara morfologi, sengon mempunyai tinggi mencapai berkisar antara 7 meter pada usianya 5 tahun, namun pada saat usia 10 tahun pohon tersebut bisa mencapai ketinggian 12 meter dengan berdiameter 60 cm. Adapun pohon tersebut mempunyai warna abu-abu cenderung hijau yang disertai permukaan kulitnya licin.
Selain itu, daunnya tersusun majemuk yang panjangnya berkisar antara 23 – 30 cm, bentuk daun tersebut cenderung lonjong dengan permukaannya licin. Adapun warna daun tersebut biasanya dilengkapi dengan warna hijau cenderung terang, namun pada saat mengering dapat berubah warna menjadi hijau kecoklatan.
Sementara itu, pada habitat aslinya pohon ini dapat hidup dengan ketinggian mencapai kisaran antara 1.300 mdpl. Umumnya, pohon ini tumbuh optimal apabila berada dikawasan yang lembab dengan curah hujan yang cenderung tinggi. Adapun pohon ini berhabitat asli pada wilayah hutan-hutan lebat.
Lebih lanjut lagi, biasanya pohon ini kerap ditemukan dengan tumbuh besar dan lebat pada kawasan hutan-hutan tropis yang mempunyai tekstur pada tanahnya berlempung dan berpasir serta tingkat keasaman atau ph-nya cenderung normal.
